Setelah dua tahun tertunda akibat pandemi Covid-19, Tukah, warga Dusun Tegal Ombo, Desa Sumbergondo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur, akhirnya bisa berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji. Tukah sehari-hari berprofesi sebagai pembantu rumah tangga.
Niatnya untuk naik haji muncul sejak 2002 silam. Dari situ kemudian ia mulai menabung dengan menyisihkan gajinya selama 20 tahun untuk bisa ke Tanah Suci. Padahal saat itu gajinya hanya Rp200 ribu per minggu.
"Kesabaran dan bersyukur, merupakan jalan utama yang punya niat menunaikan ibadah haji ke tanah suci," kata Tukah kepada Kasianto, Tim IDZ Creators.
Tukah yang kini berusia 62 tahun menambahkan jika ia tak pernah berhenti berdoa agar bisa menunaikan ibadah haji. Ia rajin melakukan salat Tahajud dan puasa setiap Senin dan Kamis agar niatnya terkabul.
"Dengan kesabaran dan selalu berdoa, saya yang kini hanya digaji Rp1 juta sebulannya oleh majikan akhirnya saya bisa berangkat haji," ujar Tukah.
Tukah bersama calon jemaah haji asal Kota Batu lainnya rencananya tergabung dalam kloter 20. Rombongan kloter ini akan diberangkatkan dari Kota Batu menuju Asrama Haji Sukolilo pada 16 Juni 2022 nanti. Selanjutnya akan terbang menuju Tanah Suci pada 17 juni 2022.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini.