Momen Lebaran biasanya dijadikan sebagai ajang silaturahim tak terkecuali oleh para WNI di luar negeri. Di Poitiers,Prancis, Z Creators Nida biasa mengadakan Open House atau halal bihalal di rumahnya setiap Idul Fitri.
Nida dan keluarga mengundang semua mahasiswa yang tergabung dalam PPI Poitiers juga beberapa keluarga dispora di sekitar Kota Poitiers. Seperti tahun sebelumnya, beberapa teman dari mahasiswa boleh diajak untuk datang. Kali ini ada dua orang Prancis, teman dari salah satu pelajar WNI yang turut hadir. Mereka sangat tertarik mencicipi makanan Indonesia.
Menu utama yang disajikan di Open House tahun ini adalah makanan khas Kota Makassar yaitu Coto Makassar. Ini merupakan pertama kalinya Nida membuat Coto Makassar di tanah rantau. Bumbu rempah untuk membuat coto bisa ditemukan di Prancis, hanya saja bawang merah dan kacang tanah di Prancis tidak seperti di Indonesia sehingga hal ini mempengaruhi ketajaman rasa dari Coto Makassar yang dibuat.
Tapi buat Nida, bisa memasak dan memakan coto cukup mengobati rasa rindu kepada kampung halaman. Wangi dari masakan Coto Makassar mengingatkan akan rumah dan warung coto langganannya di Makassar.
Selain Coto Makassar, menu lainnya yang Nida hidangkan adalah hati ampela sambal hijau, ayam bumbu rendang, martabak tahu telur, sukun goreng, es buah. Tamu yang hadir juga turut membawa makanan seperti empek-empek, lemper, dan berbagai dessert. Tamu warga Prancis membawa roti brioche yaitu roti manis klasik Prancis dan jus apel soda khas Prancis.
Nida mengaku senang sekali bisa berkumpul dan menyantap hidangan menu nusantara bersama warga Indonesia yang tidak mudik ke Indonesia. Meski tidak seramai tahun lalu, namun setidaknya lebaran tahun ini tetap bisa merasakan acara kumpul-kumpul silaturahim.
Hal menarik dari acara kemarin adalah saat mendapat testimoni dari tamu bule Prancis yang sangat menyukai hati ampela sambal hijau. Dia mengatakan bahwa bagi orang Prancis, memakan jeroan baik ayam maupun sapi tidak umum dilakukan. Bahkan dia merasa takjub bahwa jeroan bisa dibuat makanan yang sangat lezat.
Dia bahkan meminta resep untuk bisa membuatnya sendiri di rumah. Kesan yang sama saat memakan Coto Makassar, menurutnya coto sangat gurih, kaya rasa, dan unik dengan adanya jeroan sapi yaitu paru dan hati sapi di dalamnya.
“Alhamdulillah bisa mengadakan Open House tahun ini, beberapa WNI ada yang mudik ke Indonesia. Walaupun tidak sebanyak tahun lalu, tapi acara berjalan lancar dan semua suka dengan makanan yang dihidangkan. Kami juga dapat kenalan baru orang Prancis dan mereka bisa sesuka itu sama makanan Indonesia bahkan sambal yang pedas banget mereka suka,” kata Nida.
Artikel Menarik Lainnya:
- Tak Hanya di New York, Ternyata Patung Liberty Juga Ada di Prancis, Ini Fakta Menariknya!
- Champagne, Penghasil Anggur Terkenal di Dunia yang Juga Punya Keindahan Alam
- Wisata Kuliner Gubuk Makan Mang Engking di Jogja, Pengunjung Dapat Terapi Ikan Gratis
- Aura Keagungan Basilique Saint Sauveur! Bangunan Tertua di Eropa Sejak Era Merovingian
- Menyusuri Desa Troglodyte di Prancis, Rumah Unik di Galian Tebing Batu Kapur
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
