Suasana ibadah Imlek tahun 2023 di Vihara Dharma Bhakti, Glodok, Taman Sari, Jakarta Barat, terpantau aman dan terkendali.
Perayaan tahun ini dianggap berbeda ketimbang dua tahun lalu saat pandemi COVID-19 meningkat.
Berdasarkan pantauan Indozone di lokasi, warga terlihat berdatangan silih berganti. Kondisi vihara pun terlihat ramai dipenuhi para ummat, wisatawan lokal dan internasional. Terlihat penjagaan ketat di sekitar Vihara dari pihak kepolisian dan dinas terkait.
Baca juga: Libur Imlek, Taman Margasatwa Ragunan Dipadati 8.509 Pengunjung
Koh Awai (71), petugas dan pengurus harian Vihara Dharma Bakti mengaku merasakan banyak perbedaan pada perayaan Imlek tahun ini. Ia yang semasa hidupnya tinggal di sekitar kawasan dan sudah membantu mengurus vihara selama lebih dari 20 tahun, mengatakan banyak jemaat yang antusias untuk beribadah.
"Waktu awal pandemi itu yang datang paling cuma 100-an, sekarang kayaknya bisa lebih dari 800-an sampai besok malam. Pada antusias," ujarnya kepada Indozone, Minggu (22/1/2023).
Untuk perayaan Imlek tahun 2023, Vihara Dharma Bakti beroperasi 24 jam sejak Sabtu (21/1/2022) hingga Minggu (22/1/2022) malam nanti.
Menurut pengakuan Koh Awai, dirinya dan teman-teman pengurus vihara lain belum beristirahat sejak kemarin karena membantu para ummat yang datang untuk beribadah.
"Kita dari kemarin standby, belum ada yang istirahat, 24 jam non-stop, berganti-gantian aja. Kita bantuin orang-orang yang mau ibadah karena datengnya biasa pada malam, kalau pagi biasanya makan-makan keluarga dulu," imbuh Koh Awai.
Menurut Koh Awai, masyarakat yang datang ke Vihara Dharma Bakti bukan hanya dari warga sekitar tetapi juga diluar wilayah Glodok.
Baca juga: 26 Narapidana Terima Remisi Khusus Imlek, 1 Orang Langsung Bebas
"Ini yang dateng macem-macem, ada yang dari Tangerang, Bogor, Bandung, di luar wilayah Glodok. Ada juga wisawatan dari luar negeri, kan," jelasnya.
Selaras dengan ungkapan Koh Awai, Vanessa (24) yang berdomisili di Kelapa Gading datang ke vihara bersama keluarganya. Ia mengaku selalu beribadah di Vihara Dharma Bakti, tetapi akibat pandemi COVID-19, dua tahun terakhir tidak bisa beribadah secara langsung.
"Ini aku emang sama keluarga biasa disini tapi sudah dua tahun enggak bisa (ibadah) langsung, soalnya ditutup juga. Akunya se-keluarga juga takut COVID-19," ujarnya kepada Indozone sambil tertawa.
