Menyangka enggak sih kalau Kota Depok, Jawa Barat ternyata punya wayang? Ya, Wayang Golek Depok diproduksi oleh Kusman di rumah sederhananya yang berada di Gang Musholla, Mekarjaya.
Sayangya, wayang yang telah dibuatnya sejak 2001 ini enggak berkembang sebagaimana mestinya. Kondisi Wayang Depok ini justru semakin memprihatinkan dengan kurang perhatian pemerintah setempat.
Saat ditemui oleh Tim IDZ Creators dirumahnya, Kusman sudah jarang memproduksi wayang lagi. Padahal awal-awal diperkenalkan, wayang produksinya ini laris manis di pameran-pameran yang diadakan di Depok. Bahkan sempat menembus pasar luar kota dan Australia.
“Dulu banyak menerima pesanan dari berbagai kota, sama pernah dikirim juga ke Australia. Sekarang sepi pembeli enggak banyak yang datang,” kata Kusman.
Bapak yang sudah berusia 72 tahun ini mulai menyukai wayang sejak berumur 12 tahun. Kecintaannya dipengaruhi karena hidup di sekitar lingkungan seni dan teman-temannya yang banyak mendalang.
Kusman menggeluti perdalangan secara serius sekitar 1979. Ia juga sempat bekerja dengan dalang terkenal pencipta Wayang Si Cepot, Asep Sunarya.
Wayang Depok yang dicetuskan Kusman sama dengan Wayang Golek yang ada di Tanah Pasundan seperti tokoh Arjuna, Bima, Gatotkaca, hingga Semar. Namun bahasa yang dipakai ketika mendalang campuran bahasa Sunda dan Betawi.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join IDZ Creators dengan klik di sini