Dalam hidup tentu kita ingin selalu berkembang dan meraih kebahagiaan. Itu mengapa sangat baik bila kita punya jiwa kompetitif yang positif.
Dengan semangat dan keberanian untuk berkompetisi, kehidupanmu akan terus mengalami kemajuan dan terhindar dari stagnasi. Namun, memandang hidup sebagai perlombaan yang harus selalu dimenangkan juga bukanlah hal yang tepat.
Hal tersebut tidak akan berdampak baik. Hidupmu juga tidak akan jadi lebih bahagia sebab kamu kehilangan kemampuan untuk menikmatinya.
Baca juga: Kisah Inspiratif Novi Listiana, Biduan Seksi yang Hijrah & Alih Profesi Jadi Petani Bawang
Nah untuk lebih jelas, berikut 5 alasan mengapa kamu tak perlu melihat hidup sebagai perlombaan. Simak ulasannya yang dikutip Indozone dari laman Goodliving, berikut ini.
1. Medan setiap orang berbeda
Sebuah kompetisi haruslah diselenggarakan di medan yang sama. Misal, jika kamu atlet sepeda, saat berlomba dengan atlet lain, dipastikan kalian harus berada di lintasan yang sama.
Bila jalur lintasan berbeda, satu di dalam stadion dan satu di luar ruangan, kemampuan kalian tentu tidak dapat dibandingkan. Kompetisi juga tidak adil diselenggarakan.
Begitu pulalah dengan hidup. Semua orang memiliki medan masing-masing dan tidak bisa disamakan. Apa-apa yang terjadi dalam kehidupanmu atau yang kamu miliki, belum tentu terjadi dalam kehidupan orang lain atau mereka miliki.
2. Tujuan hidup orang berbeda
Apa yang menjadi tujuan hidup banyak orang? Barangkali untuk bahagia.
Akan tetapi, seperti apa kehidupan yang bahagia itu? Tentu definisinya bakal berbeda antara satu orang dengan yang lainnya.
Ada orang yang bahagia kalau punya banyak harta. Ada pula yang bahagia jika mampu membangun keluarga yang harmonis meski hidup sederhana dan sebagainya.
Berbeda sekali, bukan. Lantas mengapa perlu repot mengejar sesuatu yang jelas-jelas tidak sama tujuannya?