Eksklusif! Wishnutama Bongkar Kesuksesan Gala Dinner G20: Saya Gak Terjebak Kreativitas

- Sabtu, 26 November 2022 | 19:30 WIB
Wishnutama saat menjadi pembicara di acara Your Voice Matters di JCC, Jakarta. (INDOZONESamsudhuha Wildansyah)
Wishnutama saat menjadi pembicara di acara Your Voice Matters di JCC, Jakarta. (INDOZONESamsudhuha Wildansyah)

Wishnutama membongkar kesuksesan di balik acara KTT G20 yang diselenggarakan beberapa waktu lalu di Bali. Meski acara sukses, rupanya terdapat sejumlah kesulitan di baliknya.

Wishnutama awalnya berbicara terkait pemilihan lokasi gala dinner G20. Sejumlah referensi pun didapat dan diajukan ke Presiden Jokowi.

Baca juga: Wishnutama Santai Jadi Koordinator Tim di G20: Bismillah, Sukses Is All About Preparation

"Kalau referensi G20 kemarin pada saat awal kita ada pilihan lokasi untuk gala diner di tempat A, tempat B, tempat C. Kita ke GWK, saya tahu tempatnya dan keunikannya terus saya survei kesana dan berimajinasi aja 'oh ini bisa begini, bisa begini'," kata Wishnutama di JCC, Jakarta, Sabtu (26/11/2022).

Wishnutama menyampaikan hal itu saat menjadi pembicara dalam acara Your Voice Matters Indozone yang masuk dalam rangkaian festival kreatif Idea Fast 2022. Usai mendapat sejumlah referensi tempat acara, dia melaporkan hal itu ke Presiden Jokowi.

-
Wishnutama saat menjadi pembicara di acara Your Voice Matters di JCC, Jakarta. (INDOZONESamsudhuha Wildansyah)

"Habis itu saya lapor Pak Presiden 'Pak ini ada alternatif lokasi menurut saya ini bisa jadi menarik'. Saat itu opsinya ada dua di Peninsula dan GWK," beber Wishnutama.

Saat mengajukan referensi tempat, Wishnutama mengungkap timnya sudah menyiapkan visual acara di tempat-tempat yang direkomendasi. Alhasil, Presiden memilih GWK untuk dijadikan lokasi gala dinner.

Baca juga: Dipuji karena KTT G20, Wishnutama Ngaku Tak Punya Referensi

Proses pengerjaan mulai berlangsung. Wishnutama tidak menampik jika ada sejumlah kesulitan yang dijalani olehnya.

"Ternyata untuk projeksi dinding-dinding itu kita harus bikin konstruksion yang cukup complicated di atas tebing-tebing itu, tanamannya harus dibersihin, tebing yang sudah hitam kita bersihin, kita mesti bangun konstruksi di atas tapi biar aman kita harus pasang water balas. Pokoknya ribet lah," kata Wishnutama.

Meski sulit, Wishnutama menyebut timnya harus mengeksekusi dengan maksimal. Dia juga mengaku tidak terjebak dengan referensi event lain saat menyelesaikan tugas ini.

"Jadi memang proses yang cukup panjang  tapi balik lagi karena saya tidak punya referensi sebelumnya jadi saya tidak terjebak dengan kreativitas orang lain. Saya tidak pernah menganggap kreativitas yang dilakukan orang sebelumnya menjadi hambatan saya," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB

5 Contoh Hak Siswa di Sekolah yang Kamu Harus Tau!

Kamis, 11 April 2024 | 09:10 WIB
X