Meski Indonesia enggak berhasil lolos mengikuti Piala Dunia untuk kesekian kalinya, demam pesta sepakbola terbesar ini tetap terasa di Tanah Air. Enggak sedikit warga yang kecipratan rezeki dari gelaran ajang sepak bola dunia ini.
Salah satunya adalah Rahman (39), warga Perumnas, Kelurahan Lompoe, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, Sulawesi Selatan. Sejak laga perdana Piala Dunia digelar, Rahman yang memang mahir membuat replika trofi Piala dunia, sudah kebanjiran pesanan.
Biasanya, pelanggan Rahman sengaja memesan trofi ini untuk dipajang di rumah atau coffee shop dan resto sebagai pajangan selama Piala Dunia berlangsung.
"Alhamdulillah banyak yang pesan, katanya ada yang pajang di warkop saat nobar Piala Dunia, ada juga yang pesan buat hiasan di rumah. Ada yang mau ukuran yang mirip aslinya, ada juga yang mau agak besar,” ujar Rahman saat ditemui Z Creators di kediamannya.
Rahman sendiri sudah mulai membuat replika trofi Piala Dunia sejak 2018 lalu. Awalnya, Rahman mengaku hanya membuat replika patung Habibie dan Ainun serta Superhero seperti Spiderman, Batman, dan Superman. Namun pada 2018, Rahman mengaku iseng membuat replika trofi Piala Dunia. Siapa sangka, ternyata trofi ini banyak yang suka karena dianggap mirip dengan aslinya.
"Memang awalnya iseng, mungkin dua kali gagal sih. Percobaan ketiga baru keliatan lebih bagus dan ternyata banyak yang suka,” lanjut Rahman.
Rahman membanderol replika trofi Piala Dunia buatannya dengan harga yang bervariasi, mulai dari Rp100-Rp150 ribu. Tergantung ukuran trofi yang diinginkan pelanggan.
Rahman juga membatasi pesanan pelanggan setiap harinya karena proses pembuatannya yang masih manual dan Ia hanya bekerja sendiri. Dalam sehari, Rahman hanya melayani lima pesanan trofi.
Jadi enggak heran, jika Rahman sangat berhati-hati saat menyelesaikan pesanan agar pelanggan puas dengan trofi pesanannya.
"Tingkat kesulitannya sih mungkin pada saat pengecatan yah, karena masih manual jadi prosesnya agak lama," pungkasnya.
Pelanggan Rahman sendiri mengaku sangat puas dengan trofi Piala Dunia buatan Rahman. Beberapa pelanggan bahkan memesan trofi ini untuk dijadikan trofi pada turnamen sepak bola kelas desa.
"Buatannya Pak Rahman ini bagus, rapi, dan mirip dengan aslinya. Saya pesan dua, satu untuk pajangan di rumah, satu lagi buat turnamen sepak bola di kampung,” ujar Rasyid, salah satu pelanggan Rahman.
Artikel menarik lainnya:
- Menakjubkan! Tari Rateb Meuseukat Guncang Panggung Kesenian di Inggris
- Megahnya Benteng Salahuddin Al-Ayyubi, Dibangun untuk Amankan Kairo saat Perang Salib
- Menikmati Indahnya Danau Tai Mei Tuk, Tempat Healing Populer di Hong Kong
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
