Distrik di Jepang Setujui Aturan yang Mewajibkan Orang untuk Tetap Berdiri di Eskalator

- Sabtu, 3 April 2021 | 19:34 WIB
Ilustrasi. (Photo/Ilustrasi/Asiaone)
Ilustrasi. (Photo/Ilustrasi/Asiaone)

Memasuki abad ke-21, sebagian besar dari kita pasti sudah mengetahui etiket menggunakan eskalator. Jika Anda tidak sedang terburu-buru, berdirilah di sisi kiri untuk memberi jalan bagi mereka yang perlu berjalan naik atau turun eskalator untuk mencapai tujuan lebih cepat.

Namun, eskalator dapat menyebabkan cedera, terutama jika Anda tidak sengaja jatuh atau salah langkah, misalnya saat Anda mencoba melakukannya setelah melihat MRT mencapai stasiun.

Untuk mengurangi risiko cedera eskalator, sebuah distrik di bagian utara Tokyo, Saitama, akan memberlakukan peraturan baru, yang akan berlaku penuh mulai Oktober, dan aturan baru ini mengharuskan penumpang kereta api untuk berdiri diam di eskalator dan tidak berjalan atas atau bawah.

Baca juga: Gadis Cantik Ketakutan Usai Temukan Belalang Duduk di Kepala, Aksinya Bikin Netizen Ngakak

Peraturan baru ini dipicu oleh fakta bahwa sejak Januari 2018 hingga Desember 2019, terdapat 805 kasus cedera yang terjadi saat penumpang naik eskalator. Penemuan ini dibagikan oleh Asosiasi Elevator Jepang.

Dilansir dari Asahi Shimbun, Sabtu (3/4/2021), Japan Elevator Association juga menjelaskan bahwa aturan baru ini diperlukan karena eskalator tidak dirancang untuk mengantisipasi pergerakan tiba-tiba dan inilah mengapa penumpang perlu berdiri diam dan memegang pegangan tangan setiap kali berada di atasnya.

Perusahaan eskalator juga akan diminta untuk selalu mengingatkan penumpang tentang prosedur keselamatan saat naik eskalator. Untuk saat ini, tidak ada hukuman jika ada pengguna atau operator yang melanggar aturan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Ada dari Sumatra, Ini 3 Smart City di Indonesia

Minggu, 28 April 2024 | 11:35 WIB

Kemnaker Luncurkan Program K3 Nasional 2024-2029

Kamis, 25 April 2024 | 21:56 WIB
X