Kasus remaja yang membunuh bocah 5 tahun di Jakarta cukup menyita perhatian publik. Pelaku yang masih berusia 15 tahun itu sudah diamankan Polsek Sawah Besar.
Retno Listyarti, Komisioner Komisi Perlindungan Anak (KPAI) memberi pernyataan pada Sabtu, 7 Maret 2020 terkait hal tersebut. Dalam pernyataanya itu, Retno menegaskan kalau kesalahan seorang anak ada faktor lingkungan yang memengaruhi perilaku tersebut.
"Kesalahan seorang anak tidak berdiri sendiri. Pengasuhan yang positif dan kepekaan orang dewasa di sekitar anak sangat diperlukan," ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (8/3/2020).
Ia menjelaskan, anak-anak biasanya menunjukkan tanda-tanda kalau dirinya memiliki masalah. Sebagai orangtua, tentu hal tersebut perlu disadari untuk meminimalisir dampak dan perilaku yang muncul akibat masalah yang dialaminya.
"Misalnya perilaku anak yang pernah menyakiti hewan. Melihat dari gambar-gambar yang dibuat dan lain-lain," tambahnya.
Andai orang dewasa di sekitar anak dapat melihat dan peka terhadap perilaku anak yang menunjukkan tanda-tanda kekerasan, maka permasalahan yang dialami minimal bisa terbantu.
Mungkin anak butuh rehabilitasi psikologisnya sehingga perilaku delikuensinya dapat diatasi bahkan dihilangkan.
Artikel Menarik Lainnya:
- Pendeta AS Sebut Wabah Virus Corona adalah Azab dari Tuhan
- Ilmuwan Tiongkok Pernah Mempublikasikan Virus Corona Tahun 2017
- Video Ningsih Tinampi Akui Bisa Panggil Rasulullah dan Malaikat Viral