Lukisan kuno dari abad ke-13 atau awal zaman Renaissance berjudul 'Christ Mocked', karya maestro seni asal Italia, Cimabue, yang sempat lama hilang tanpa jejak, berhasil ditemukan secara tidak sengaja.
Ya, lukisan tersebut lama tergantung di dapur seorang wanita tua di Compiegne, utara Paris, Prancis. Kolektor seni asal Prancis Eric Turquin yang membeli lukisan ini sekitar US$6,6 juta, akan menjual kembali lukisan ini di rumah lelang Acteon di Paris, Prancis pada 27 Oktober 2019 mendatang.
Turquin mengatakan, tidak ada keraguan tentang keaslian lukisan tersebut. karena benda itu dilukis dengan gaya sang maestro Italia. Selain itu, terowongan yang dibuat oleh cacing kayu di panel kayu poplar cocok dengan dua karya Cimabues yakni "Madonna Enthroned" di Galeri Nasional London dan "The Flagellation of Christ" di Frick Collection di New York.
"Ini adalah karya penting dalam sejarah seni. Cimabue memakai gaya lukisan Yunani tanpa perspektif dan dia memperkenalkan kemanusiaan. Pada 1280, hal itu benar-benar baru, dia seorang revolusioner," kata Turquin melansir Reuters, Kamis (3/10).
Lukisan ini memperlihatkan sosok Kristus yang dikelilingi oleh orang banyak yang marah dan akan menangkapnya.
Turquin menjelaskan lukisan kecil yang berukuran hanya 20 x 26 cm itu diyakini sebagai bagian dari diptych, yang terdiri atas delapan panel kecil.
"Karya Cimabue sangat jarang. Ketika saya masih mahasiswa seni, saya tidak akan pernah berani berpikir bahwa suatu hari saya akan memiliki kesempatan untuk memegang lukisan seperti ini," katanya.
Penjualan pada pelelangan ini akan menjadi kali pertama lukisan Cimabue ditawarkan ke pasar dan akan menjadi kesempatan perdana bagi para pecinta karya seni untuk menghargai karya sang maestro.
