Ajaib! Pohon Kurma Berbuah Lebat di Ponorogo, Dipercaya Bisa Bikin Cepat Hamil

- Senin, 6 Februari 2023 | 15:26 WIB
Penampakan buah kurma di Ponorogo. (Z Creators/Gayuh Satria)
Penampakan buah kurma di Ponorogo. (Z Creators/Gayuh Satria)

Biasanya, pohon kurma biasa tumbuh di tanah Arab. Namun, siapa sangka buah yang identik dengan Ramadhan dan Lebaran ini juga bisa tumbuh subur di Indonesia. 

Sebuah pohon kurma tumbuh subur di halaman depan rumah Wahyu Eko Widodo (36), warga Desa Pomahan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo. Bahkan pohon kurma yang tinggi menjulang hingga 6 meter tersebut kini telah berbuah ribuan butir.

-
Buah kurma tumbuh subur di Ponorogo. (Z Creators/Gayuh Satria)

Menariknya, ribuan buah butir kurma yang masih muda tersebut menjadi rebutan pasangan suami istri yang masih berjuang untuk dikaruniai anak. Konon katanya, buah kurma yang sudah berumur puluhan tahun tersebut dapat menambah kesuburan suami istri.

Enggak heran, halaman depan rumah Wahyu penuh dengan antrean warga yang sudah bersiap untuk mendapat kurma muda gratis. Bahkan karena saking banyaknya peminat buah kurma, Wahyu sampai harus rela menyisihkan waktunya untuk membuat nomor antrean online serta jadwal pembagian buah kurma. 

-
Penampakan buah kurma di Ponorogo dipercaya bikin cepat hamil. (Z Creators/Gayuh Satria)

Hal ini sudah dilakukannya sejak tahun 2016 lalu saat ia mengetahui khasiat buah kurma muda untuk kesuburan suami istri yang masih merindukan momongan. Akhirnya, setiap setahun sekali saat kurma muda mulai siap untuk dibagikan ia selalu memposting ke media sosial untuk pembagian kurma muda gratis. 

Pada 1996 lalu, ibunya kembali ke Indonesia setelah bekerja sebagai pekerja migran di Arab Saudi, dengan membawa oleh-oleh buah kurma. Secara tidak sengaja biji kurma dibuang begitu saja di depan rumahnya. 

“Sejak 1996 tumbuh, tapi baru berbuah 2012 lalu,” kata Wahyu. 

-
Penampakan buah kurma di Ponorogo. (Z Creators/Gayuh Satria)

Awalnya, saat buah kurma miliknya berbuah selalu ia tunggu hingga matang dan ia konsumsi secara pribadi saja. Karena buahnya enggak begitu manis, ia membiarkan buah kurma yang masak di pohon sampai menjadi makanan burung dan kelelawar. 

Sampai akhirnya ia diberitahu oleh saudaranya. Kalau kurma muda dipercaya bisa meningkatkan kesuburan suami istri agar lebih cepat mendapatkan momongan. Selanjutnya pada 2016, ia iseng membagikan kurma muda miliknya melalui media sosial.

 

Enggak disangka, sejak saat itu banyak yang datang ke rumahnya untuk meminta kurma muda. Sampai akhirnya, dari tahun ke tahun semakin banyak yang ingin membuktikan khasiat kurma miliknya. 

“Ada yang berhasil ada juga yang masih berusaha. Namanya juga ikhtiar,” ujar Wahyu.

Ia membagikan kurma dengan sistem antrean secara online. Setiap pasangan yang sudah mengantre juga diberi jatah 7 butir kurma muda. Sebab, setiap antrian dibuka, antrean bisa mencapai ratusan orang. 

“Tujuh butir ini kalau bahasa Jawanya ‘pitu’, sehingga diharapkan bisa menjadi pitu-lungan (pertolongan) agar segera dikaruniai momongan,” lanjutnya. 

Halaman:

Editor: Yayan Supriyanto

Tags

Terkini

Makna dan Kegunaan 7 Sakramen dalam Gereja Katolik

Selasa, 26 Maret 2024 | 08:15 WIB

4 Peran Kerjasama Pendidikan oleh Negara ASEAN

Kamis, 21 Maret 2024 | 18:15 WIB
X