Curhat Driver Ojol Bawa Penumpang Pria LGBT Berbadan Kekar, Alami Pelecehan Seksual

- Kamis, 26 Mei 2022 | 11:00 WIB
Kiri: Curhatan Ojol yang digrepe-grepe penumpang LGBT. (TikTok/@ojollier) Kanan: Ilustrasi LGBT pelukan. (Freepik)
Kiri: Curhatan Ojol yang digrepe-grepe penumpang LGBT. (TikTok/@ojollier) Kanan: Ilustrasi LGBT pelukan. (Freepik)

Tampaknya kehidupan para LGBT di Indonesia seakan makin terang-terangan. Pasalnya mereka tak khawatir melakukan aksi tindakan yang tak senonoh kepada sejumlah korban yang bukan bagian dari mereka.

Hal ini ternyata dirasakan bagi sejumlah pengemudi ojek online. Baru-baru ini viral sebuah video seorang driver ojol yang membawa penumpang gay. Lewat akun TikTok @ojollier, pria tersebut membalas video salah satu ojol yang mengeluh akan tingkah para LGBT saat naik ojol.

Baca Juga: Viral Curhat Cewek Dilema Jelang Lamaran karena Pacar yang Tajir Mendadak Bangkrut

"Gue pengen cerita tentang pengalaman, jadi motor gue Vixion kebetulan gue kalo narik sewa tuh bawa tas dan kalo bawa penumpang otomatis tas kita di letakin di tangki ya," kata pria pengemudi ojol memulai ceritanya.

Driver ojol tersebut pun mengatakan jika dirinya pernah mendapat pesanan di jam 11 malam untuk mengantarkan seorang pria bertubuh kekar yang baru selesai nge-gym. Awalnya ia tidak mengira jika pria tersebut adalah seorang gay.

"Jadi itu jam 11 malam gue nganterin sewa yang baru pulang dari ngegym, badannya tuh berorot, gue nggak ngeh kalo dia tuh 'begitu'," ungkapnya.

Namun, saat di jalan ia mendapatkan perlakuan tidak senonoh yakni 'anunya' dipegang oleh si penumpang. Ia pun semula tak menghiraukan hal tersebut lantaran ingin segera pulang.

"Pas di Tanah Abang tuh kan gelap, nah biar elu tau dia itu pegang-pegang. Pertama dia pegang tuh paha gue, terus naik-nnaik dan gue nggak ngeh. Karena di otak gue udah malem mau pulang udah lelah, gitu kan," lanjutnya bercerita.

Akan tetapi, lama-kelamaan karena 'anunya' terus-terusan dipegang oleh pria tersebut ia pun memperingatkan penumpang untuk mundur. Namun, peringatan tersebut tampaknya diabaikan oleh penumpang dengan melakukan hal tersebut berkali-kali.

"Tapi kok pas di jembatan, di bawahnya itu ada stasiun Tanah Abang kok dia pegang-pegang any*ng. Trus gue peringatin, pak mohon maaf agak belakangan karena saya ngga enak, kegencet. Dia bilang 'oh, iya'" katanya.

"Trus pas di naik fly over Slipi, dia nyosor pantat gue dan peluk erat badan gue, trus gue bilang lah 'Pak, jangan sementang saya ojol ya bapak sesukanya pegang-pegang, bapak agak belakangan,' gue bilang gitu," sambungnya.

Seakan mendapat pertolongan, pria gay tersebut sempat meminta singgah di minimarket untuk membeli sesuatu. Tahu dirinya memiliki kesempatan, driver ojol tersebut yang semula mengiyakan permintaan pria gay tersebut pun lantas kabur dari pria tersebut meskipun dirinya belum menerima bayaran ojek online.  

"Akhirnya, dia bilang mau singgah dulu ke minimarket karena mau beli sesuatu katanya. Dan gue yaudah, gue singgahin tapi pas dia masuk ke dalam minimarket itu, gue tinggalin. Akhirnya gue pergi aja ninggalin dia walaupun belum bayar," ceritanya sambil tertawa.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Bolehkah Sahur Setelah Adzan Subuh? Ini Kata Ulama

Minggu, 17 Maret 2024 | 16:29 WIB

Menangis Saat Puasa: Batal Puasa atau Tidak?

Sabtu, 16 Maret 2024 | 03:05 WIB

4 Cara Agar Tetap Fokus saat Shalat Tarawih

Kamis, 14 Maret 2024 | 18:40 WIB
X