Komnas Perempuan: Kekerasan Seksual Terhadap Wanita Tertinggi Ada di Perguruan Tinggi

- Selasa, 22 Maret 2022 | 20:19 WIB
Ilustrasi kekerasan terhadap perempuan. (Istockphoto/JOHNGOMEZPIX)
Ilustrasi kekerasan terhadap perempuan. (Istockphoto/JOHNGOMEZPIX)

Kekerasan berbasis gender terhadap perempuan di lembaga pendidikan paling banyak terjadi di perguruan tinggi.

Hal ini diungkapkan Anggota Komnas Perempuan Alimatul Qibtiyah berdasarkan catatan tahunan (Catahu) Komnas Perempuan selama 2015 hingga 2021.

"Bahwa kekerasan yang terjadi di perguruan tinggi itu yang paling dominan. Itu catatan Komnas Perempuan itu sehingga menjadi sangat penting untuk memperhatikan persoalan-persoalan keamanan dan pengembangan potensi civitas akademika di kampus dengan baik," kata Alimatul Qibtiyah di Jakarta seperti yang dilansir Antara, Selasa (22/3/2022).

Alimatul dalam konferensi pers Komnas Perempuan bertajuk "Penyikapan Komnas Perempuan Terkait Permohonan Judicial Review Permendikbudristek No.30/2021 terhadap Menteri Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia" via daring mengatakan di urutan kedua pesantren, disusul SMA/SMK di posisi ketiga.

Dia memaparkan dari sejumlah bentuk kekerasan berbasis gender terhadap perempuan di lembaga pendidikan, kekerasan seksual menempati urutan pertama yakni 87,91 persen dengan korban pada umumnya merupakan perempuan peserta didik dan atau berusia anak yang memiliki kerentanan berlapis.

-
Anggota Komnas Perempuan Alimatul Qibtiyah. (ANTARA/ HO-Kemen PPPA)

 

Sementara pelaku umumnya adalah laki-laki, guru, dosen, ustadz dan yang berusia dewasa.

Menurut dia, dampak pada korban kekerasan seksual diantaranya merasa tidak aman, merasa bersalah, tidak percaya diri, mendapatkan label negatif, kesulitan membangun hubungan sosial, merasa malu, merasa takut, merasa terisolasi, marah dan banyak trauma lainnya.

Berdasarkan catatan tahunan Komnas Perempuan selama rentang 2012 hingga 2021, jumlah kasus kekerasan seksual yang dilaporkan kepada lembaga layanan maupun Komnas Perempuan hampir mencapai 50.000 kasus.

"Angka tersebut merupakan puncak gunung es dari kenyataan kekerasan seksual yang terjadi sebenarnya," katanya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

3 Ayat Alkitab Tentang Masa Depan

Selasa, 16 April 2024 | 17:00 WIB

5 Contoh Hak Siswa di Sekolah yang Kamu Harus Tau!

Kamis, 11 April 2024 | 09:10 WIB
X