Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil baru-baru ini membagikan pengalamannya memberikan nama bayi yang lahir di tenda pengungsian korban gempa Cianjur.
Lewat akun Instagram pribadinya, Ridwan Kamil mengungkapkan jika beliau dimintai oleh seorang ibu yang baru saja melahirkan anaknya agar diberi nama oleh sang gubernur.
Baca Juga: Ikut Mendesain, Ridwan Kamil Prihatin Gedung Bappelitbang di Balai Kota Bandung Terbakar
"Kebetulan ibunya, Ibu Dewi, meminta saya memberikan nama. GEMPITA SHALIHAH KAMIL. Itu nama yang saya berikan untuk bayi perempuan yang jam 19.00 tadi lahir di tenda pengungsian," tulis Ridwan Kamil di keterangan unggahan tersebut.
Alasan Ridwan Kamil memberikan nama tersebut pun rupanya bukan tanpa sebab. Melainkan beliau melihat situasi lahirnya bayi perempuan tersebut di tengah bencana gempa yang menimpa wilayah Cianjur dan sekitarnya.
Di tambah lagi, Ridwan Kamil berharap agar bayi perempuan yang dilahirkan tersebut mampu menjadi anak yang salihah dan menjadi manusia yang paripurna.
"Gempita, karena lahir saat gempa. Shalihah, doa agar menjadi insan yang shalihah. Kamil, artinya agar menjadi manusia yang paripurna," jelas Ridwan Kamil.
Lebih lanjut, Ridwan Kamil menjelaskan jika bayi yang diberikan nama olehnya tersebut merupakan bayi ketiga yang lahir di tenda pengungsian korban gempa Cianjur.
Baca Juga: Korban Tewas Gempa Cianjur Bertambah Jadi 56 Orang, Kebanyakan Anak-anak
Ridwan Kamil pun berdoa agar para bayi yang lahir nantinya mampu menjadi manusia yang kuat khususnya menghadapi masalah yang menimpa lantaran dilahirkan di saat musibah bencana alam.
"Ini bayi ke-3 yang lahir hari ini di tenda yang sama," kata Gubernur Jawa Barat ini.
"Dibalik ujian bencana ini, dan banyak yang berpulang, Allah juga memberikan rahmatnya dengan lahirnya bayi-bayi yang akan meneruskan perjalanan peradaban manusia ini," sambungnya.
