Teknologi yang terus berkembang dari masa ke masa, membuat banyak aktivitas manusia terbantu. Salah satunya dalam hal mengirimkan uang. Dahulu, sebelum teknologi berkembang, orang-orang akan menggunakan wesel (surat pos) untuk membayar atau mengirimkan uang.
Namun kini, orang-orang bisa mengirimkan uang dengan metode online melalui teller bank atau mesin ATM, hingga memakai aplikasi banking.
Berbicara tentang transfer, ada banyak hal yang harus diperhatikan saat kita mengirimkan uang. Salah satunya ialah memperhatikan nomor rekening tujuan yang akan kita transfer. Pasalnya, jika salah satu nomor saja, maka uang bisa masuk ke rekening orang lain. Alhasil, uang yang kita transfer pun jadi lenyap.
Tapi tenang, saat salah transfer terjadi, jangan langsung panik. Karena kamu bisa mendapatkan kembali uang tersebut. Mau tau gimana caranya? Simak informasi di bawah ini.
Dilansir dari World of Buzz, hal yang pertama kali harus dilakukan saat salah transfer ialah membuat laporan ke polisi. Jelaskan secara detail kejadian tersebut dan besaran jumlah uang yang ditransfer.
Setelah membuat laporan ke polisi, segera bawa surat keterangan dari polisi ke bank cabang terdekat. Jelaskan kembali secara detail tentang situasi yang kamu alami, dan minta bantuan bank untuk mendapatkan kembali uang tersebut.
Langkah selanjutnya yang perlu kamu lakukan untuk mendapatkan uang kembali ialah sabar menunggu pihak bank, yang sedang mengontak pemilik akun salah transfer tersebut. Pihak bank harus mendapatkan persetujuan dari pemilik akun tersebut untuk mengembalikan uang yang salah transfer.
Setelah semua langkah dilakukan, hanya ada dua kemungkinan yang terjadi. Pertama, penerima enggan mengembalikan uang tersebut. Kemungkinan kedua ialah penerima bersedia mengembalikan uang yang salah transfer tersebut padamu.