Nasib baik menghampiri seorang pemuda penghafal Alquran di Jawa Timur (Jatim). Saat mencoba mengajukan lamaran kerja sebagai petugas layanan kebersihan (cleaning service) di Direktorat Pembinaan Masyarakat (Binmas) Polda Jatim pada Rabu (26/1/2022), pemuda tersebut justru diterima sebagai polisi tanpa tes lantaran ia seorang hafiz Quran.
Video yang merekam momen saat pemuda itu diterima jadi polisi viral di media sosial setelah diunggah oleh akun Facebook Alwi Hasan.
Menurut keterangan pada video yang beredar, pemuda yang diketahui bernama Febri itu datang ke kantor Binmas Polda Jatim dan menunggu sejak pukul 19.00 WIB. Ia baru bisa menemui Direktur Binmas Polda Jatim, Kombes Pol Asep Irpan Rosadi pada pukul 22.00 WIB.
Kombes Asep pun lantas menginterogasi pemuda tersebut dengan sejumlah pertanyaan, antara lain mengenai tujuan hidup.
"Tujuan hidup saya jadi hafiz Quran, Pak," kata pemuda itu.
Setelah itu, Kombes Asep pun bertanya pada pemuda itu sudah berapa juz dalam Quran yang sudah ia hafal, dan pemuda itu menjawab sudah 30 juz alias seluruhnya.
Mendengar jawaban itu, Kombes Asep pun terenyuh dan langsung menerimanya jadi polisi tanpa tes.
"Kamu saya terima jadi polisi. Tahun depan kamu akan mulai pendidikanmu. Jadi selama setahun ini kerja dulu, khusus membersihkan ruangan saya. Ruangan lain biar anggota lain yang bersihkan. Setelah kamu bersih-bersih, lanjut baca Quran untuk saya," kata Kombes Asep, seperti yang tertulis pada unggahan.
Kombes Asep pun meminta Febri untuk mengubah tujuan hidupnya karena menjadi hafiz sudah tercapai.
"Jadi ubah tujuan hidupmu menjadi polisi, karena tujuan hidupmu menjadi hafidz sudah tercapai karena kamu sudah hafal 30 Juz," lanjut Kombes Asep.
Setelah Kombes Asep pergi, pemuda itu pun tak dapat menyembunyikan rasa bahagianya.
"Selamat. Kamu diterima di kepolisian, tanpa tes, langsung diterima tahun depan," ujar seseorang.
