Bayi di Sukabumi yang Lahir Tanpa Tempurung Kepala Ini Butuh Uluran Tangan Orang Baik

- Selasa, 31 Agustus 2021 | 11:23 WIB
Bayi lahir tanpa tempurung kepala. (Instagram/@pedulisesama.official)
Bayi lahir tanpa tempurung kepala. (Instagram/@pedulisesama.official)

Adalah Syifa, bayi perempuan asal Sukabumi yang terlahir dengan kondisi yang disebut anensefali atau terlahir tanpa beberapa bagian otak dan tulang tengkorak. Kondisinya yang lahir tanpa tempurung kepala sangat memprihatinkan.

Bayi yang tersebut merupakan anak dari pasangan Mudrikah (25 tahun) dan Mitasari (27 tahun) yang beralamat di Gununggedogan, Desa Panumbangan, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

"Neng Syifa, bayi perempuan asal Sukabumi yang baru lahir ini sekarang harus hidup dengan kondisi tidak biasa. Neng Syifa mengalami anensefali atau terlahir tanpa beberapa bagian otak dan tulang tengkorak. Dalam kondisinya, Neng Syifa, mohon maaf, tidak memiliki tempurung kepala," tulis akun @pedulisesama.official pada captionnya.

Syifa lahir lewat operasi sesar pada Selasa (24/8/2021). Dia lahir dengan berat 3,2 kg dan panjang 46 sentimeter. Namun, Syifa yang lahir dengan kondisi tak biasa harus kembali berjuang setelah berhasil melihat dunia.

Baca juga: Driver yang Tempuh 15 Km dengan Sepeda untuk Antar Orderan Terharu Dapat Banyak Bantuan

Namun, untuk menangani kelainan tersebut, orangtua Syifa tidak punya biaya yang cukup. Namun, di satu sisi lain, orangtua Syifa sangat menginginkan anaknya bisa hidup normal sama seperti anak-anak lainnya.

Karena itu, untuk mewujudkan keinginan orangtua Syifa, yayasan Peduli Sesama Nusantara mengajak netizen memberikan donasi terbaiknya. Dengan begitu, kondisi Syifa bisa membaik.

"Terlahir tanpa tempurung kepala, mulai alis mata hingga ke bagian belakang kepala, dan ada yang timbul di atas kepala yang menurut dokter adalah jaringan otak. Yuk Sahabat, kami percaya akan banyak Orang baik yang peduli ke Neng Syifa. Donasi kalian akan membantu Neng Syifa sembuh," demikian pernyataan pihak yayasan yang membuka donasi untuk Syifa.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Makna dan Kegunaan 7 Sakramen dalam Gereja Katolik

Selasa, 26 Maret 2024 | 08:15 WIB

4 Peran Kerjasama Pendidikan oleh Negara ASEAN

Kamis, 21 Maret 2024 | 18:15 WIB
X