Perayaan Imlek biasanya identik dengan turunnya hujan. Banyak masyarakat Tiongkok percaya bahwa turunnya hujan saat perayaan tahun baru dapat membawa keberuntungan.
Sedangkan untuk penjelasan ilmiahnya, periode Imlek pada dasarnya memang terjadi antara bulan Januari dan Februari. Nah, bulan-bulan ini memang bersamaan dengan puncaknya musim hujan.
Perayaan Imlek adalah awal mulanya musim semi. Dulu mayoritas masyarakat Tiongkok memiliki profesi sebagai petani ladang. Musim dingin yang panjang membuat masyarakat ini tidak bisa lagi bercocok tanam.
Oleh karena itu, mereka menunggu datangnya musim semi. Karena musim semi membuat mereka bisa bercocok tanam kembali. Mereka menganggap musim semi atau tahun baru Imlek menjadi keberuntungan untuk banyak orang.
Meskipun kini masyarakat Tiongkok sudah banyak yang beralih profesi. Namun sampai sekarang, kepercayaan tersebut masih melekat erat.
