British Airways dan American Airlines akan melakukan tes Covid-19 terhadap penumpang pada beberapa penerbangan dari AS ke London sebagai bagian dari uji coba yang dimulai akhir bulan ini.
Tes tak berbayar itu dimulai 25 November dan akan ditawarkan pada pelanggan yang memenuhi syarat penerbangan American Airlines tertentu dari Bandara Internasional Dallas / Fort Worth ke London Heathrow, serta penerbangan British Airways tertentu dari John F.Kennedy International New York.
Di masa mendatang, American Airlines berharap dapat memperluas program ini pada salah satu penerbangannya dari JFK New York ke London.
Untuk berpartisipasi, penumpang American dan British Airways yang memenuhi syarat akan dihubungi dan diberi kesempatan untuk menjadi sukarelawan.
Mereka akan mengikuti 3 tes yakni tes RT-PCR di rumah yang dilakukan 72 jam sebelum keberangkatan dari AS di bawah pengawasan kunjungan dokter virtual.
Tes kedua di bandara setelah mendarat di London (salah satu dari beberapa bandara yang menawarkan pengujian Covid-19 di tempat), dan yang ketiga, tes air liur di rumah 3 hari setelah kedatangan mereka.
Uji coba tersebut mengikuti peluncuran program uji coba serupa di United Airlines, yang dimulai pada hari Senin dalam penerbangan dari Bandara Internasional Newark Liberty di New Jersey ke London.
Namun, program United bersifat wajib bagi semua penumpang dalam penerbangan tersebut sementara American dan British Airways telah menjadikan pengujian mereka opsional.
"Inggris adalah tujuan bisnis dan liburan yang sangat penting yang ingin dikunjungi pelanggan kami," kata Chairman dan Chief Executive American Airlines Doug Parker dalam sebuah pernyataan.
"Kami yakin hasil yang diberikan oleh uji coba ini akan sangat penting untuk membuka kembali perjalanan transatlantik dengan aman."
American Airlines juga telah menawarkan pengujian pra-penerbangan untuk penerbangan ke Hawaii, Jamaika, Bahama, dan Kosta Rika.
Minggu ini bahkan mereka memperluas program pengujian di rumah untuk penerbangan ke Belize, Grenada, dan St.Lucia.
Beberapa maskapai penerbangan lain, termasuk United dan Hawaiian Airlines turut memperkenalkan pengujian pra-penerbangan bagi wisatawan yang menuju Hawaii dalam upaya membantu pengunjung melewati karantina wajib negara bagian.
