Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berencana terus membuka sentra vaksinasi di destinasi wisata setelah sebelumnya membuka sentra vaksinasi di enam Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (PTNP) dan tiga Badan Otorita.
"Vaksinasi yang dilakukan di destinasi wisata merupakan satu inovasi sekaligus dapat dijadikan sebagai promosi," kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam Weekly Press Briefing, Senin (2/8/2021).
Sandiaga mengatakan, ini adalah inovasi terhadap tempat penyelenggaraan vaksin agar orang tidak takut divaksin. Pembukaan sentra vaksinasi di destinasi wisata ini diharapakan dapat membangkitkan minat masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi.
"Ini kita sediakan vaksinasi di destinasi wisata yang segar, indah, sehingga diharapkan dapat membangkitkan minat masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi," lanjutnya.
Langkah ini juga diambil oleh Kemenparekraf untuk mendukung program pemerintah yang menargetkan dua juta vaksinasi per hari, sehingga herd immunity segera tercapai.
Program tersebut diberi nama Vanic (Vaksinasi asyik di tempat piknin). Beberapa destinasi yang telah menjadi sentra vaksinasi Vanic adalah Cicalengka Dreamland dan Petak 6 Jakarta Barat.
Sandiaga mengatakan, sekitar 34 juta orang di Indonesia menggantungkan hidupnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Dari 34 juta orang tersebut, baru 5 persen atau sekitar 1,7 juta orang yang menerima vaksinasi Covid-19.
"Saya mengakui angka ini masih sangat jauh dari target, di mana kita menargetkan 90-95 persen pelaku parekraf yang menerima vaksinasi," katanya.
BACA JUGA: Punya Banyak Potensi Wisata, Tulungagung Kolaborasi dengan Kemenparekraf
Ia juga mengatakan Kemenparekraf terus mendorong pelaksanaan vaksinasi bagi masyarakat, khususnya para pelaku parekraf.
"Kami pun mendorong para pelaku parekraf untuk segera mendatangi lokasi-lokasi sentra vaksinasi terdekat. Selain itu, kami juga berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait untuk melaksanakan vaksinasi di destinasi wisata dan juga melibatkan para pekerja parekraf untuk ikut serta menjadi relawan di sentra-sentra vaksinasi," tandasnya.
