Pandemi Covid-19 membuat banyak pekerja yang harus bekerja dari rumah atau working from home (WFH). Hal ini demi menghindari penyebaran dan penularan virus corona atau Covid-19.
Beberapa jenis pekerjaan memang bisa saja dilakukan dari rumah, tapi ada banyak pekerjaan lain yang mau tidak mau harus dikerjakan secara langsung. Contohnya adalah penambang.
Mereka harus datang langsung ke lokasi tambang dan tidak mungkin dikerjakan dari rumah. Mengakali hal tersebut, Tiongkok mengembangkan teknologi canggih agar para penambang bisa bekerja dari jarak jauh.
Dilansir dari CCTV, teknologi 5G kini memungkinkan pekerja tambang untuk mengoperasikan sebuah mesin dari jarak jauh, yang terhubung dengan mesin lain di area tambang.
Teknologi canggih ini rupanya sudah digunakan oleh perusahaan pertambangan Sandaozhuang Mine of China Molybdenum Co., Ltd di Luanchuan, Henan, sejak 2019 silam.
"Dengan kecepatan dan rendahnya delay, teknologi ini memungkinkan pekerja mengontrol kendaraan dan mesin di pertambangan, secara akurat," demikian laporan dari CCTV.
Teknologi tambang 5G ini memang begitu canggih dan begitu membantu dalam masa pandemi ini. Sayangnya, tidak semua perusahaan memiliki teknologi serupa. Di Tiongkok, jaringan 5G rencananya mulai dirilis secara resmi pada tahun 2021 nanti.
