Keterbatasan fisik yang dialami Marc Marquez pasca cedera panjang membuatnya kini tdak bisa menikmati balapan di MotoGP. Cedera tahun lalu memang membuat karier Marquez di ajang balap motor bergengsi itu nyaris berakhir.
Marquez mengalami patah lengan kanan di MotoGP Spanyol tahun 2020 lalu yang membuatnya harus menjalani tiga operasi. Pembalap berjuluk Baby Alien itu akhirnya kembali balapan di MotoGP Portugal ada April lalu dan sekali juara di MotoGP Jerman.
Baca Juga: Sukses Hajar Marc Marquez di MotoGP Aragon, Francesco Bagnaia Masuk Klub Ekslusif
Marquez kini ada di peringkat 10 klasemen sementara MotoGP, namun hal itu tak membuatnya puas. Jelang MotoGP San Marino hari Minggu (19/9/2021) Marquez menyebut jika ia kini kesulitan untuk menikmati balapan.
“Tentu saja, sekarang saya balapan, dan saya mencoba untuk bersaing, dan saya mencoba untuk meningkatkan level saya, tetapi saya tidak menikmatinya,” kata Marquez.
“Saat ini, memang benar saya menikmati beberapa putaran, beberapa tikungan, tetapi ketika Anda mengalami rasa sakit, Anda tidak menikmatinya," tambah pembalap Repsol Honda itu.
Rasa sakit yang masih kerap menghantui pasca cedera parah memang sangat mempengaruhi fisik dan mental pembalap 28 tahun itu. Namun Marquez kini masih menepis kemungkinan menjalani operasi keempat pada lengan kanannya saat MotoGP musim ini berakhir.
Marquez kini setidaknya harus beristirahat tiga hari setelah balapan untuk memulihkan kondisi lengannya sebelum kembali berlatih untuk seri selanjutnya.
“Tetap saja, saya punya rencana khusus, tetapi sekarang saat ini kami mencoba bekerja keras. Rencana saya hanya bekerja keras maka kita akan mengerti. Tapi rencana A adalah saya harus melakukan itu untuk diri saya sendiri," tutupnya.
