Kurang lebih sebulan setelah hengkangnya Lionel Messi, Barcelona akhirnya menyerahkan jersey nomor 10 yang ikonik kepada pemain lain.
Adalah Ansu Fati, remaja 18 tahun yang dipercaya mengenakan nomor punggung keramat itu menyusul kepindahan Messi ke Paris Saint Germain (PSG).
Setelah kepergian Messi, ada banyak spekulasi mengenai apakah Barca akan mempensiunkan nomor tersebut.
Pemain berusia 34 tahun itu telah mengenakan nomor punggung 10 sejak 2008 dan mewarisinya dari Ronaldinho.
Dengan nomor itu, dia memenangkan 4 gelar Liga Champions, 7 Copa del Rey dan 10 trofi La Liga yang semakin mengukuhkan statusnya sebagai pemain terbesar Barca yang pernah ada.
Pemain-pemain bintang seperti Sergio Aguero dan Memphis Depay memilih tidak menggunakan nomor 10.
Memphis mengambil nomor sembilan, sementara Aguero akan mengenakan nomor 19 ketika dia sudah cukup fit untuk melakukan debutnya untuk raksasa Catalan.
Sementara itu, pemain depan Albania Rey Manaj mengambil alih nomor punggung lama Fati yakni 17.
Baca Juga: Ganggu Sesi Wawancara, Van Dijk Dorong Seorang Penggemar yang Nyosor Buat Foto
Fati memang dianggap sebagai calon bintang masa depan Barcelona setelah muncul dari akademi La Masia yang terkenal sehingga dinilai layak mengenakan nomor punggung 10.
Pada tahun 2019, Fati membuat sejarah saat ia menjadi pemain Barcelona termuda yang mencetak gol dalam sejarah La Liga, mencetak gol melawan Osasuna pada usia 16 tahun dan 304 hari.
Keputusan untuk memberinya nomor 10 juga bisa dilihat sebagai hadiah atas kesetiaannya di tengah situasi bintang Barca lainnya memilih meninggalkan klub sejak Messi pindah ke PSG bulan lalu.
Ilaix Moriba yang dipandang sebagai calon bintang lain yang akan mengambil alih La Liga telah menolak perpanjangan kontrak dengan Barca untuk bergabung dengan klub Bundesliga RB Leipzig tak lama sebelum jendela transfer ditutup.
