Barcelona dan Neymar Selesaikan Perselisihan Hukum Soal Uang

- Selasa, 27 Juli 2021 | 16:50 WIB
Neymar. (photo/REUTERS/RICARDO MORAES)
Neymar. (photo/REUTERS/RICARDO MORAES)

Barcelona dan Neymar akhirnya mencapai kesepakatan untuk mengakhiri  perselisihan lama merekadengan cara damai.

Neymar sebelumnya terlibat dalam pertempuran hukum sengit dengan mantan klubnya itu setelah bergabung dengan Paris Saint-Germain dalam transfer rekor dunia 198 juta pounds pada tahun 2017.

Pemain depan Brazil itu menuntut Barcelona membayarnya bonus perpanjangan yang diduga belum diterimanya, sementara raksasa Catalan membalas dengan menuntut pemain berusia 29 tahun itu karena melanggar kontrak.

Proses hukum berlarut-larut selama bertahun-tahun tanpa ada tanda-tanda penyelesaian yang jelas, tetapi Barcelona telah merilis pernyataan yang menegaskan kesepakatan di luar pengadilan telah dicapai untuk mengakhiri permusuhan antara kedua belah pihak.

"Barcelona telah mengakhiri di luar pengadilan dengan cara damai berbagai kasus perburuhan dan litigasi perdata yang terbuka dengan pemain Brasil Neymar," bunyi pernyataan Barca dikutip dari Mirror, Selasa (27/7/2021).

"Dengan demikian, kesepakatan transaksional antara klub dan pemain telah ditandatangani untuk mengakhiri kasus hukum yang tertunda antara kedua pihak."

Selama bersama Barcelona, Neymar terlibat kontroversi sejak kedatangannya yang sensasional dari Santos pada 2013 silam.

Barca mengklaim mereka membayar 57 juta euro (49 juta pounds) untuk mengontraknya dari klub Brazil, tetapi kemudian muncul biaya transfer di angka 80 juta euro (68 juta pounds).

Mantan presiden Barca, Sandro Rosell mengundurkan diri pada 2014 setelah gugatan di Spanyol mengklaim biaya kesepakatan disembunyikan dalam kontrak palsu.

Sebagai bagian dari dugaan aktivitas penipuan, ayah Neymar dikatakan telah menerima persentase besar dari biaya akhir melalui perusahaan miliknya.

Barcelona kemudian didakwa dengan penipuan pajak dan klub berusaha menyelamatkan muka dengan membayar sukarela 13,6 juta euro (11,6 juta pounds) untuk menutup kasus ini.

Sementara itu, DIS Esporte juga mengajukan gugatan yang mengklaim bahwa mereka belum dibayar dari kesepakatan tersebut meskipun memiliki 40 persen hak ekonomi Neymar di Santos.

Kontroversi lebih lanjut mengikuti transfer Neymar ke PSG pada 2017 atas bonus perpanjangan 43 juta euro (37 juta pounds) yang termasuk dalam kontrak yang ia tandatangani dengan Barcelona tahun sebelumnya.

Dia menerima 14 juta euro (12 juta pounds) sebelum berangkat ke Le Parc des Princes dan menuntut Barca membayar sisa jumlah tersebut.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bayar Uang Jaminan, Dani Alves Bebas dari Penjara

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:43 WIB
X