Alami Pelecehan Seksual, Penyanyi Teza Sumendra: Cuma Berlaku Kalau Korbannya Cewek ya?

- Minggu, 25 Juli 2021 | 11:29 WIB
Penyanti Teza Sumendra yang mendapatkan perlakuan kurang menyenangkan yang terksesan melecehkan di sosial media. (Instagram@tezasumendra)
Penyanti Teza Sumendra yang mendapatkan perlakuan kurang menyenangkan yang terksesan melecehkan di sosial media. (Instagram@tezasumendra)

Seorang penyanyi sekaligus penulis lagu Teza Sumendra membagikan sebuah video di Twitter yang memperlihatkan seorang pemuda berkacamata melakukan gerakan yang terkesan melecahkan dengan background foto dirinya. Video tersebut ia posting melalui akun Twitter pribadinya @TezaSumendra.

Dalam postingan tersebut ia sisipi dengan sejumlah caption dan juga beberapa pertanyaan terkait sexual harassment atau pelecehan seksual. Yang cukup keras adalah ia mempertanyakan apakah dalam kasus pelecehan seksual, hanya berlaku jika yang menjadi korban adalah perempuan.

"Sexsual harassment cuma berlaku kalo korbannya cewek yah?" tulisnya.

Kemudian ia melanjutkan dengan pernyataan bahwa menurutnya ini adalah pelecehan seksual. Namun karena mungkin ia bukan perempuan jadi terkesan yang melihatnya biasa saja.

"Menurut gue sih ini sexual harassment. Cuma karena gue bukan perempuan kali ya. Jadi B (biasa) aja," kata Teza.

Postingan tersebut cukup mendapat perhatian dari warganet. Banyak yang mendukung Teza dan mengecam tindakan pria yang sudah melecehkannya. Tidak sedikit yang menanyakan akun sosial media pemuda tersebut dan ingin "bersilaturahmi".

"Ceper bb, give us the instagram atau tiktok gpp, aku perdana buat karena Teza, biar kau edukasi," ujar seorang netizen.

"Jadi gay boleh aja sih terserah,, tapi gak gini juga yak! Gila emang beberapa teeneger gay sekarang," timpal netizen lainnya.

Namun, Teza menolak untuk memberitahukan identitas dan juga sosial media pemuda yang dianggap melecehkannya tersebut. Sebab Teza sendiri tidak suka dengan cyber bullying.

"Ugh I hate cyber bullying," ungkapnya.

-
Postingan Teza Sumendra di Twitter yang memperlihatkan seorang pemuda melakukan gerakan tertentu dengan background fotonya. (Twitter/@TezaSumendra)

Memang stigma kebanyakan masyarakat soal pelecehan dan kekerasan seksual masih tbegitu sempit dan keliru. Mereka beranggapan bahwa korban kekerasan seksual selalu perempuan dan pelakunya laki-laki. 

Padahal,  kenyataanya pelecehan atau kekerasan seksual juga bisa menimpa laki-laki atau kaum pria sebagai korban. Pelakunya tentu bisa perempuan atau sesama jenis.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

Raffi-Nagita Adopsi Bayi Perempuan Bernama "Lily"

Sabtu, 13 April 2024 | 14:28 WIB
X