Virus corona baru yang ditemukan di India juga ditemukan di Vietnam, pasiennya adalah empat ahli India. Selain itu, seorang karyawan hotel tempat para ahli itu meginap juga terinfeksi virus.
Dikutip dari media Vietnam, Kementerian Kesehatan Vietnam mengumumkan pada hari Jumat bahwa kasus pertama virus varian India di negara itu.
Empat ahli India yang terinfeksi varian baru virus corona itu, menginap di sebuah hotel di provinsi barat laut Yen Bai pada tanggal 18 April, namun mereka sudah dipindahkan setelah seorang staf hotel terinfeksi.
Sampai saat ini, varian virus corona baru strain B.1.617 yang pertama kali muncul di India telah menyebar ke lebih dari 20 negara.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mengklasifikasikan B.1.617 sebagai 'varian minat', tetapi belum menyatakannya sebagai 'varian perhatian'.
"Varian mencurigakan berarti bahwa B.1.617 lebih berbahaya daripada virus aslinya, misalnya, mungkin lebih mudah menyebar, lebih mematikan, atau membuat vaksin menjadi tidak efektif," katanya, dikutip dari Oriental Daily.
Sejauh ini, virus varian Inggris B.1.1.7, virus varian Afrika Selatan B.1.351 dan virus varian India B.1.617 semuanya telah ditemukan di Vietnam. Menteri Kesehatan Nguyen Thanh Long mengatakan sangat prihatin dengan risiko gelombang keempat pademi di Vietnam.
Menurut statistik dari Kementerian Kesehatan, Vietnam menambahkan 4 kasus lokal lagi pada Jumat malam dan melaporkan nol kasus baru pada Sabtu pagi.
