Ustaz Zaid Ditikam saat Isi Ceramah Maulid, Polisi Periksa Pengurus Masjid Sebagai Saksi

- Minggu, 1 November 2020 | 00:59 WIB
 Polisi saat memperlihatkan barang bukti kasus penikaman Ustaz Zaid. (ANTARA)
Polisi saat memperlihatkan barang bukti kasus penikaman Ustaz Zaid. (ANTARA)

Polres Aceh Tenggara telah memeriksa tujuh orang saksi terkait kasus penusukan Ustaz Muhammad Zaid Maulana (37) di Masjid Al Husna Desa Kandang Mbelang Mandiri, Kecamatan Lawe Bulan, Kabupaten Aceh Tenggara, Aceh, Sabtu (31/10/2020).

Seperti diketahui, Ustaz Zaid diserang oleh lelaki saat memberi ceramah pada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Kamis (29/10/2020).

Pelakunya merupakan mantan polisi berinisial MA (37), warga kecamatan yang sama dengan lokasi kejadian.

Menurut Kapolres Aceh Tenggara AKBP Wanito Eko Sulistyo, para saksi yang diperiksa merupakan pengurus masjid.

“Ada sekitar lima hingga tujuh orang yang kita mintai keterangan, semuanya dari pengurus masjid,” Wanito dilansir ANTARA.

Wanito mengatakan, pemeriksaan para pengurus masjid selaku saksi dimaksudkan untuk mempermudah penyidikan. Di samping itu, kepolisian setempat juga masih menggali keterangan guna mengungkap fakta mendalam.

Wanito menambahkan, petugas masih terus memeriksa MA. Namun pelaku masih belum banyak bicara.

Wanito berjanji akan menyelidiki kasus tersebut hingga tuntas sesuai dengan aturan hukum dan perundang-undangan yang berlaku.

Sebelumnya, seorang ustaz diserang lelaki menggunakan sebilah pisau saat mengisi ceramah Maulid Nabi.

Peristiwa itu terjadi di Masjid Al Husna Desa Kandang Mbelang Mandiri, Kecamatan Lawe Bulan, Kabupaten Aceh Tenggara, Aceh, Kamis (29/10/2020).

Pelaku masuk dari jendela samping dan langsung mencoba menusuk leher Ustaz Zaid. Namun korban mengelak dan menghalau. Akibatnya, tangan Ustaz Zaid terluka akibat pisau pelaku.

Belakangan diketahui bahwa pelaku merupakan mantan anggota kepolisian yang telah dipecat.

 

Artikel Menarik Lainnya:

 

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X