Pertanyaan Janggal TWK KPK, 'Apakah Mengucapkan Selamat Hari Raya ke Umat Agama Lain?

- Sabtu, 8 Mei 2021 | 09:31 WIB
Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo Harahap. (Antara/Benardy Ferdiansyah)
Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo Harahap. (Antara/Benardy Ferdiansyah)

Ketua Wadah Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (WP KPK), Yudi Purnomo Harahap mengaku heran mendapat pertanyaan soal ucapan selamat kepada pemeluk agama lain dalam tes wawasan kebangsaan (TWK).

"Saya heran ketika ada pertanyaan ke saya tentang apakah saya mengucapkan selamat hari raya ke umat beragama lain. Saya pikir seharusnya pewawancara sudah mendapatkan informasi bahwa di KPK mengucapkan selamat hari raya kepada rekannya yang merayakan merupakan hal biasa baik secara langsung maupun melalui grup WA (WhatsApp)," ucap Yudi, dilansir Antara, Sabtu (8/5/2021).

Yudi mengatakan bahwa dia beragama Islam, namun tetap hadir saat memberi sambutan selaku Ketua WP KPK dalam acara Natal pegawai di Gedung KPK.

"Saya sendiri yang Muslim bukan hanya memberi ucapan selamat hari raya kepada agama lain tetapi ketika acara Natal bersama pegawai di Kantor KPK hadir memberi sambutan langsung selaku Ketua WP. Bahkan istri saya yang berjilbab pun pernah saya ajak dan kami disambut dengan hangat oleh kawan-kawan yang merayakan," ungkapnya.

Dia juga tetap hadir ketika perayaan Natal yang digelar secara virtual tahun lalu karena pandemi Covid-19, dan memberikan sambutan.

"Saya sampaikan kepada pewawancara yang intinya bahwa di KPK kami walau beda agama tetap bisa kerja sama dalam memberantas korupsi. Jadi, isu-isu radikal dan Taliban di luaran hanya isapan jempol," tuturnya.

Karena itulah, menurut Yudi tes wawasan kebangsaan sebagai proses alih status pegawai KPK menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN), penuh kejanggalan.

Menurutnya, ada upaya menyingkirkan pegawai KPK yang berintegritas dan profesional dan tidak bisa dilepaskan dari konteks pelemahan pemberantasan korupsi yang telah terjadi sejak revisi UU KPK.

Pada akhirnya, 75 pegawai KPK dinyatakan tidak lolos dalam TWK. Sempat beredar 34 nama yang tidak lolos dan sebagian besar menduduki posisi strategis dalam penanganan kasus-kasus besar di KPK.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X