Mengejutkan, Media Asing Ungkap Fakta Soal KRI Nanggala 402, Sebut Kapal Dipaksa Menyelam

- Senin, 26 April 2021 | 15:40 WIB
Foto Arsip kru KRI Nanggala-402. (photo/ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Foto Arsip kru KRI Nanggala-402. (photo/ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Salah satu media asing asal Korea Selatan mengungkap fakta mengejutkan mengenai tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402 di perairan Bali, Rabu (21/4/2021).

Media dengan nama hankookilbo.com, mengungkap bahwa KRI Nanggala 402 tidak dirawat dengan baik bahkan dipaksakan untuk menyelam setelah tiga tahun tidak digunakan.

"Sulit untuk meyakinkan bahwa kapal selam tua, yang memiliki umur panjang dan belum dirawat dengan baik, telah dimobilisasi untuk pelatihan peluncuran torpedo. Bahkan kapal selam tersebut diketahui tidak pernah menjalani pelatihan kapal selam selama tiga tahun," tulis hankookilbo, seperti dikutip Indozone, Senin (16/4/2021).

Media itu juga menyebutkan jika melihat kondisi kapal yang sudah tua, kedalaman maksimum yang bisa ditempuh KRI Nanggala hanya mencapai 150 hingga 200 meter di bawah laut. 

"Mempertimbangkan kondisi kapal selam, diperkirakan kedalaman maksimum lambung dapat menahan 150-200 meter," tulisnya. 

Selain itu, media asing itu menyebut bahwa KRI Nanggala 402 juga telah melebihi kapasitas awak saat melakukan penyelaman. Media itu mengatakan bahwa, batas maksimum awak untuk KRI Nanggala hanya maksimal 43 orang.

Media itu juga menjelaskan mengenai usia kapal, dimana biasanya kapal selam hanya bertahan hanya sampai 25 tahun, sedangkan KRI Nanggala sudah berusia 41 tahun dan dibuat di Jerman pada 1980.

Tak hanya itu, yang paling penting bahwa perawatan  kapal selam harus dilakukan setiap enam tahun, sementara KRI Nanggala diketahui melakukan perawatan pada 2012.

"Pemeliharaan kapal selam harus dilakukan setiap enam tahun sekali hingga masa layannya, dan setelah itu lazim dilakukan untuk memperpendek jangka waktu tersebut, yang artinya pemeliharaan kapal selam belum dilakukan selama sembilan tahun," tulisnya. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X