Anggota Komisi IX DPR RI Saleh Partaonan Daulay meminta agar peneliti vaksin Nusantara dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dapat melakukan mediasi.
Menurut Saleh, ini dilakukan agar dapat menyelesaikan adanya perbedaan pandangan antara kedua.
"Terkait adanya perbedaan pandangan antara para peneliti vaksin Nusantara dengan pihak BPOM, sebaiknya diselesaikan dengan mediasi," kata Saleh kepada Indozone, Senin (19/4/2021).
Menurut Ketua Fraksi PAN di DPR ini, mediasi antara peneliti vaksin Nusantara dan BPOM diharapkan dapat mengurai persoalan yang ada. Sehingga tidak ada yang merasa ditinggalkan dalam persoalan tersebut.
"Mediasi tersebut diperlukan agar peneliti dan BPOM bisa mengurai persoalan yang ada. Dengan begitu, tidak ada yang merasa ditinggalkan," tuturnya.
BACA JUGA: Ahok Dinilai Lebih Cocok Jadi Menteri Pendidikan daripada Menteri Investasi
Di samping itu, Saleh meyakini Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin bisa mengambil peran guna memfasilitasi mediasi ini. Pasalnya, dalam rapat terakhir di komisi IX, usulan mediasi ini termasuk salah satu bagian dari kesimpulan rapat.
"Saya yakin, mediasi itu bisa dilakukan. Menkes diminta mengambil peran untuk memfasilitasi. Para peneliti dan BPOM tentu bisa duduk bersama dengan Menkes," ujarnya.
"Apalagi, dalam rapat terakhir di komisi IX, usulan mediasi ini termasuk salah satu bagian dari kesimpulan rapat," tutup Saleh.
