Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly menegaskan Kemenkumham bakal membuat keputusan secara profesional terkait polemik Partai Demokrat.
Yasonna berkata, pihaknya akan terlebih dahulu mempelajari secara detail dokumen yang diserahkan baik dari kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ataupun hasil dari Kongres Luar Biasa (KLB).
“Kita akan pelajari betul-betul, secara kalau betul-betul tidak sesuai hukum, tidak sesuai AD/ART, kita ambil keputusan itu. Tapi kalau sesuai pula bagaimana lah aku mengambil keputusannya lagi kan. Tapi yakin dan percaya saja Pak, apalagi sudah didoakan tadi ya aman lah itu,” tutur Yasonna dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (17/3/2021).
Baca Juga: Ayah Kandung Pukul Bayi 7 Bulan Sampai Babak Belur di Depok, Marah Dengar Tangisan si Bayi
Seperti diketahui polemik Partai Demokrat semakin memanas usai hasil Kongres Luar Biasa (KLB) yang diketuai Ketua Umum Moeldoko sudah mendaftarkan hasil KLB ke Kemenkumham. Sementara kubu di bawah Ketum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tak menerima dan sudah menyampaikan dokumen sah.
Karenanya dia mengungkapkan dalam mengambil keputusan persoalan Partai Demokrat akan sesuai dengan ketentuan hukum.
“Yang pasti kita akan melakukan semua sesuatunya dengan ketentuan hukum yang berlaku, itu sudah pasti,” ujar dia.
Yasonna meminta kubu manapun untuk tidak menuduh yang tidak-tidak kepada dirinya. Apalagia dia menegaskan tak pernah bertemu dan akan bersikap netral.
“Yang hanya kita inginkan janganlah dituduh-tuduh kita ini, saya belum pernah ketemu sudah dibilang duh Menkumham sudah begini, aduh, berat deh,” tegas dia.
