Jajaran Satuan Reserse Kriminal Polres Pelabuhan Tanjung Priok berhasil membongkar kasus pembuatan sertifikat vaksin palsu. Kasus ini terungkap dari adanya kecurigaan terhadap warga yang belum vaksin namin memiliki sertifikat vaksin.
"Benar, kasus tersebut diusut Polres Pelabuhan Tanjung Priok," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, AKBP Putu Kholis Aryana saat dihubungi Indozone, Selasa (27/7/2021).
Dihubungi terpisah, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Priok AKP David Kanitero membeberkan awal mula pengungkapan kasus ini. Kasus ini bermula dari kecurigaan polisi terhadap warga yang belum pernah melaksanakan vaksin namun memiliki sertifikat vaksin.
"Penangkapan pelaku ini berawal dari kecurigaan anggota terhadap adanya warga yang tidak melaksanakan vaksin tetapi telah memiliki sertifikat vaksin walaupun belum terdata di RT, RW," kata David.
David menyebut polisi kemudian melakukan penyidikan terkait kasus ini melalui patroli siber. Polisi kemudian berhasil menciduk dua pelaku di wilayah Bogor yang berperan membuat sertifikat vaksin palsu ini.
"Dua pelaku sudah kita amankan. Lengkapnya besok akan kita rilis," pungkas David.
Artikel Menarik Lainnya:
