Jejak Sudah Terlacak, Pria Asal Aceh di Malaysia yang Hina Jokowi 'PKI' Diburu Polisi

- Rabu, 4 Agustus 2021 | 19:10 WIB
Pria asal Aceh di Malaysia sebut Jokowi PKI. (Ist)
Pria asal Aceh di Malaysia sebut Jokowi PKI. (Ist)

Pria yang diduga asal Aceh yang kini berada di Malaysia yang viral di media sosial karena memaki-maki Presiden RI Jokowi kini tengah diburu oleh pihak Polri.

Keberadaan pria tersebut sebelumnya sudah terlacak. Ia berada di Malaysia, merantau sebagai TKI.

Pihak Polda Aceh meminta dukungan Bareskrim Polri dan Divisi Hubungan Internasional untuk menangkap pria tersebut.

Seperti diketahui, dalam videonya yang viral, pria yang diduga bernama Maulana itu memaki-maki Jokowi dengan dialek campuran Melayu-Aceh.

Ia menuduh Jokowi memasukkan PKI ke Aceh dengan modus Aceh zona merah Corona.

"Kau PKI jangan jadi j*h*nam kau Jokowi ya! Kau jangan jadi j*h*nam. Kau masukkan PKI ke Aceh dengan alasan Aceh zona merah corona," katanya, dalam video yang diunggah akun Instagram @cetull.22, sebagaimana disimak Indozone pada tayangan di akun YouTube Doens Hape, Rabu (4/8/2021).

Sambil menunjuk-nunjuk foto Jokowi dengan jarinya, pria itu juga mengutarakan kekesalannya karena Jokowi tidak mundur dari jabatannya.

"Kau memang muka *nj*ng. Kau disuruh mundur tak mau mundur. Kau mau di-sniper di kepala kau baru kau mau mundur, nyawa kau masuk dalam kubur," katanya.

Pria itu juga meminta Jokowi untuk tidak mengusik bangsa Aceh.

"Jokowi jangan kurang ajar. Aceh tempat saya lahir, negara saya, tanah saya, jangan kau nak memainkan bangsa kita. Kau mainkan kau bangsa Jawa itu hak engkau. Jangan kau permainkan umat-umat Islam yang ada di bumi Aceh. Saya sarankan kepada engkau Jokowi laknatullah," katanya.

Ia juga menyinggung soal penangkapan orang-orang yang mengkritik Jokowi.

"Kau Jokowi di zaman kau sekarang sudah melampau. Berapa ramai orang yang kau tangkap, orang yang kau penjarakan, orang-orang yang mengkritik kau. Negara Indonesia negara demokrasi, tapi yang mengkritik kau, semua kau polisikan," katanya.

Pria itu menganggap, Jokowi telah menyuap polisi dan tentara dan memecat yang melawan terhadapnya.

"Sekarang semua polisi-polisi kau sogok. Kalau polisi melawan kau buang jabatan. Tentara-tentara semua kau sogok, tentara melawan kau buang jabatan. Sehingga kau hancurkan umat Islam dengan umat Islam, sungguh jahaman kau Jokowi. Kau tak tahu malu, persis kau macam muka b*b*," katanya.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X