Tim Detasemen Khusus 88 Anti Teror (Densus 88 AT) berhasil menangkap terduga teroris baru berkaitan dengan bom bunuh diri di Makassar. Terduga teroris tersebut memiliki peran sebagai dalang dari perakit bom bunuh diri tersebut.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Jenderal Sigit menyebut pelaku berinisial W.
"Satu orang inisial W adalah otak perakit bom, sudah kita amankan," kata Jenderal Sigit dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (31/3/2021).
Lebih jauh Sigit menyebut sudah ada sekitar 13 terduga teroris yang berhasil diamankan dari jaringan ini. Densus sendiri ditegaskannya akan terus mengembangkan kasus tersebut.
Baca Juga: Sosok Wanita Penyerang Mabes Polri, Pernah Kuliah tapi di DO
"Saya sampaikan juga bahwa sampai hari ini terkait pengungkapan bom, kejadian bom Makassar sampai sekarang sudah diamankan 13 orang," beber Sigit.
Seperti diketahui, sebuah ledakan yang berasal dari bom bunuh diri terjadi di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan pada Minggu, 28 Maret 2021 sekitar pukul 10.28 WITA. Tercatat setidaknya belasan orang luka-luka akibat insiden ini.
Dua pasutri yang merupakan teroris jaringan JAD sekaligus pembawa bom ini tewas ditempat. Pasca adanya bom tersebut, Polri menggencarkan penanggkapan terduga teroris disejumlah wilayah.
