Media sosial dibuat heboh dengan thread yang dituliskan oleh seorang pria bernama M Fikri Sunandar dengan akun Twitter @m_fikris. Fikri mengaku menjadi korban dari seorang predator seksual bernama Gilang yang memiliki fetish aneh.
Gilang yang mengaku berkuliah di Unair tersebut meminta para korbannya untuk menjadi partisipan "riset akademis bungkus membungkus".
Gilang berdalih para partisipan dibungkus sebagai bentuk terapi, dan kemudian Gilang akan mengamati reaksi mereka dan menjadi bahan tulisan.
Predator "Fetish Kain Jarik" Berkedok Riset Akdemik dari Mahasiswa PTN di SBY
— mufis (@m_fikris) July 29, 2020
A Thread pic.twitter.com/PT4G3vpV9J
Menurutnya, sifat asli seseorang akan terbuka jika dibungkus dari ujung kepala hingga ujung kaki. Komika Ernest Prakasa turut membagikan thread ini di akun Twitternya.
Dia kesal karena rupanya pernah berfoto bareng dengan sang pelaku yang bernama Gilang.
"Fotonya bareng gw, brengsek emang." cuit Ernest, Kamis (30/7).
Gw RT thread ini ya, baca aja sampe bawah nanti ada foto pelakunya. Fotonya bareng gw, brengsek emang. ???? https://t.co/EZfUifsxSv
— Ernest Prakasa (@ernestprakasa) July 29, 2020
Foto bareng Ernest dengan Gilang diunggah oleh Ernest di akun Instagramnya pada bulan Februari 2020. Gilang disebut-sebut telah menonton film karya Ernest hingga 12 kali.
"Seumur-umur bikin film, baru ini ada yang nonton sampe 12 kali. Makasih udah meluangkan waktu, tenaga & biaya buat @film_imperfect bro @gilangeizan!," tulis Ernest.
Ernest tidak menyangka kalau orang yang pernah berfoto dengannya itu ternyata pelaku pelecehan seksual dengan fetish aneh.
"Nyesek banget baca thread orang ini melakukan tindakan asusila yang kebangetan" cuit Ernest.