Terungkap! Tahu Habib Rizieq di RS Ummi, Wali Kota Bogor Ternyata Dikabari Sosok Misterius

- Minggu, 29 November 2020 | 22:36 WIB
Kolase foto Habib Rizieq saat dirawat di RS Ummi (Istimewa) dan Wali Kota Bogor Bima Arya (ANTARA)
Kolase foto Habib Rizieq saat dirawat di RS Ummi (Istimewa) dan Wali Kota Bogor Bima Arya (ANTARA)

Wali Kota Bogor Bima Arya menceritakan awal mula tahu bahwa pemimpin FPI Habib Rizieq Shihab sedang dirawat di RS Ummi Bogor, Jawa Barat, beberapa hari lalu.

Ternyata, informasi itu didapatnya dari sosok misterius. Arya mengaku mendapat pesan elektronik yang mengabarkan Habib Rizieq sedang dirawat di rumah sakit tersebut.

Tak menunggu lama, Arya langsung menindaklanjuti informasi itu dengan menghubungi pihak RS Ummi. Setelah pihak rumah sakit membenarkan, Arya pun langsung bergegas mendatangi.

"Kamis ada WA datang ke saya. WA ini anonim, saya enggak tahu dari siapa. Ya, ini anonim kemudian saya langsung cek ke UMMI. Dan UMMI secara terbuka langsung mengatakan iya ada (Habib Rizieq)," kata Arya kepada wartawan di Balai Kota Bogor, Minggu (29/11/2020).

Saat menemuinya di RS Ummi, kata Arya, dia langsung meminta Habib Rizieq dan keluargan melakukan swab test. Awalnya, lanjut Arya, pihak keluarga Habib Rizieq setuju melalui swab test pada Jumat (27/11/2020).

Namun tiba-tiba, kata Arya, yang bersangkutan pergi dari rumah sakit pada Jumat (27/11/2020) dan menolak swab test ulang. Sebab, keluarga Habib Rizieq sudah melakukan swab test bersama MER-C.

Sebelumnya, Ketua Satgas Penanganan (satgas) Covid-19 Letjen Doni Monardo menyayangkan sikap pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.

Hal itu buntut sikap Habib Rizieq yang disebut-sebut menolak penelusuran kontak atau contact tracing.

Doni mengatakan, Testing, Tracing, Treatment (3T) merupakan langkah penting untuk mengendalikan penularan COVID-19.  Untuk itu, Doni meminta kepada masyarakat agar kooperatif.

"Saya telah menerima laporan dari Wali Kota Bogor Bapak Bima Arya dan Direktur Utama Rumah Sakit Ummi Andi Tatat. Atas laporan tersebut, Satgas Penanganan COVID-19, sangat menyesalkan sikap saudara M Rizieq Shihab yang menolak untuk dilakukan penelusuran kontak mengingat pernah melakukan kontak erat dengan pasien COVID-19," kata Doni usai rapat bersama sejumlah pimpinan lembaga terkait pandemi COVID-19, Minggu (29/11/2020).

Tak mau sikap serupa terulang, Doni menyebut bahwa pemerintah akan mengambil tindakan tegas.

"Pemerintah akan melakukan langkah dan tindakan tegas bagi siapa pun yang melanggar ketentuan yang membahayakan keselamatan dan kesehatan masyarakat," kata Doni.

Doni juga meminta Habib Rizieq memberikan teladan yang baik kepada masyarakat. Dia kembali mengingatkan bahwa pemerintah akan bersikap tegas kepada siapapun pelanggar aturan.

"Kami meminta Saudara Rizieq sebagai tokoh masyarakat untuk kooperatif dan memberikan teladan dalam upaya penanggulangan pandemi COVID-19. Pemerintah akan melakukan langkah dan tindakan tegas bagi siapa pun yang melanggar ketentuan yang membahayakan keselamatan dan kesehatan masyarakat," kata Doni.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X