8 Fakta Lengkap Kasus Tukang Ojek Todong Kurir di Bogor Pakai Pistol

- Senin, 3 Mei 2021 | 20:14 WIB
Pria menodongkan pistol karena tak puas dengan barang pesanannya. (Instagram/warung_jurnalis)
Pria menodongkan pistol karena tak puas dengan barang pesanannya. (Instagram/warung_jurnalis)

Jajaran Polres Bogor berhasil membongkar kasus tukang ojek yang menodong kurir di Bogor hanya karena barang pesanan tersangka tidak sesuai harapan. Polisi pun membeberkan detail kronologi kasus tersebut mulai dari awal hingga pengungkapan kasus.

1. Kasus berawal saat pelaku memesan sandal online

Kapolres Bogor AKBP Harun menyebut kasus itu berawal dari tersangka yang memesan sandal dan diantar oleh kurir yang merupakan korban dalam kasus ini. Korban sempat mengingatkan pelaku agar tidak membuka segel barang tersebut jika tidak ingin membayarnya.

Pelaku diketahui memesan sendal berwarna hitam. Namun yang datang berwarna cokelat. Karena paket tersebut sudah dibuka, korban meminta pelaku untuk membayar paket tersebut.

"Tersangka tetap memaksa untuk membuka dan korban tentunya menginginkan untuk dibayar atas jasa dari pengiriman tersebut. Namun, kemudian dari tersangka tidak ingin membayar, kemudian mengeluarkan senjata air soft gun ini, cool defender seri 90, mengarahkan kepada korban," kata AKBP Harun dalam konferensi pers di Mapolres Bogor, Senin (3/5/2021).

2. Aksi penodongan terjadi dan viral di media sosial

Entah bagaimana ceritanya, video yang merekam aksi penodongan menggunakan pistol itu pun viral di media sosial. Polisi pun turun tangan menyelidiki kasus ini dan memburu pelaku penodongan.

"Perkara ini diawali dengan adanya laporan korban, kita lihat video viral terkait dengan kurir dalam memberikan barang titipannya oleh tersangka, kemudian karena barang tidak sesuai keinginan, tersangka tidak mau membayar dan kemudian menodongkan sebuah senjata," beber Harun.

3. Tersangka berhasil ditangkap, dua pucuk pistol ditemukan

Tak butuh waktu lama, polisi berhasil menciduk tersangka. Dalam proses penggeledahan, polisi menemukan dua pistol berjenis air soft gun.

"Setelah kita tangkap tersangka, kemudian kita ketahui tersangka mempunya dua senpi namun, setelah kita tanya langsung ternyata air soft gun. Ini adalah senjata air soft gun, ini glop 19 dan ini cool defender seri 90," kata Harun.

BACA JUGA: Ternyata Begini Dalih Tukang Ojek Penodong Kurir di Bogor Punya 2 Pistol

4. Tersangka beli dua pistol melalui online

Kepada polisi, tersangka mengaku baru memiliki senjata tersebut selama kurang lebih satu bulan. Dua pucuk pistol tersebut dibeli melalui online.

"Ini air soft gun didapati tersangka melalui pembelian online, media sosial. Dia lupa namanya, hanya disitu tertera air soft gun. Kemudian, dia mengetahui media sosial ini dari media sosial juga, dari media sosial Facebook," beber Harun.

5. Alasan miliki dua pistol, untuk berjaga-jaga saat kerja malam

Tersangka diketahui berprofesi sebagai tukang ojek pangkalan yang kerap bekerja pada malam hari. Dalih tersangka memiliki senjata tersebut untuk berjaga-jaga saat bekerja dimalam hari.

"Dia tukang ojek di daerah Tenjolaya sana. Alasannya untuk mengamankan diri waktu malam-malam. Dia membeli tanpa disertai dengan surat-surat," kata Harun.

6. Tersangka terancam hukuman berat

Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 368, 335 KUHP. Tersangka terancam hukuman hingga 20 tahun penjara.

Halaman:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X