Jamaah Haji Diminta Kembalikan Kantong Kerikil ke Maktab

- Senin, 19 Agustus 2019 | 08:00 WIB
Antara/MCH 2019
Antara/MCH 2019

Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mengimbau jamaah haji mengembalikan kantong kerikil ke pihak maktab karena terdapat kesalahan penerjemahan yang dikhawatirkan menghambat perjalanan mereka saat akan kembali ke Tanah Air.

“Jadi di kantong tersebut, tertulis penerjemahan, The Anthrax Gravel Bag yang artinya kantong kerikil antraks. Ini salah menerjemahkan,” kata Kepala Daerah Kerja Mekkah PPIH 2019 Subhan Cholid di Kota Mekkah, Minggu (18/8/2019).

Imbauan itu menyusul adanya selebaran dari Muassasah Asia Tenggara tentang adanya kesalahan penerjemahan yang tertulis di kantong kerikil jamarat tersebut.

Apabila jamaah masih membawa kantong tersebut saat ingin berpindah negara dikhawatirkan akan menghambat perjalanan mereka. Kantong tersebut sebelumnya untuk membawa kerikil dari Muzdalifah.

“Dimohon agar jamaah menyerahkan kantong itu kepada pihak maktab atau ketua kloter,” katanya.

Ia mengimbau masing-masing anggota jamaah untuk menyerahkan kantong kerikil kepada ketua rombongan, yang kemudian akan menyerahkan kepada ketua kloter. Kantong kerikil yang terkumpul pada ketua kloter akan dikembalikan kepada pihak maktab.

“Tidak usah disimpan apa lagi dibawa pulang. Khawatir nanti malah menjadi hambatan saat pemeriksaan jamaah di bandara,” katanya.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X