Ada Temuan Data Ganda Penerima Bansos di Jakarta, Wagub Riza: Segera Diselesaikan

- Minggu, 8 Agustus 2021 | 00:33 WIB
Pengurus RT memindahkan beras yang siap disalurkan kepada warga di kawasan RW 01 Kelurahan Cakung Barat, Jakarta, Kamis (29/7/2021). (photo/ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/ilustrasi)
Pengurus RT memindahkan beras yang siap disalurkan kepada warga di kawasan RW 01 Kelurahan Cakung Barat, Jakarta, Kamis (29/7/2021). (photo/ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/ilustrasi)

Terkait adanya data ganda penerima bantuan sosial (bansos) PPKM Level 4,  Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan hal itu segera diselesaikan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Kementerian Sosial.

"Memang terjadi data ganda, data yang beras, yang kami terima, dengan data kami dobel, ganda dan itu sedang dipadankan. Insya Allah dalam beberapa waktu selesai," kata Riza di Jakarta, Sabtu (7/8) dikutip dari ANTARA.

Riza menyampaikan bahwa saat ini memang terjadi masalah dalam data penerima bantuan sosial antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dengan Kementerian Sosial (Kemensos) sekitar lima persen.

"Tahun ini memang karena kemarin ada bantuan sosial tunai, ada data bantuan beras yang 10 kilogram dari Kemensos, dari kita dan dari Bulog, nah ini perlu dipadankan," katanya. 

Datanya masing-masing ada perbedaan sekitar lima persen.

"Ini sedang diselesaikan sebaik mungkin, Insya Allah tidak ada masalah," katanya. 

Baca juga: Pengusaha Properti Beri Bonus Senilai Rp2,3 M untuk Peraih Medali Bulu Tangkis Olimpiade

Riza menyampaikan bahwa pemadanan tersebut akan cepat diselesaikan karena penting dalam distribusi bantuan untuk mencegah adanya penerima ganda.

Selama proses pemadanan, Pemprov DKI selalu berkoordinasi dengan Kemensos dan dia juga memastikan tidak menghambat proses pendistribusian bantuan.

"Diselesaikan dulu yang ganda, dicek kembali, selama ini tidak ada masalah. Tahun lalu tidak ada masalah, kami tahun lalu sudah berkoordinasi juga dengan Kemensos, tidak ada masalah terkait pendataan," kata Riza.

Dinas Sosial DKI Jakarta telah mendistribusikan bantuan sosial berupa beras kepada 907.636 kepala keluarga (KK) sejak 29 Juli 2021 dan pendistribusian akan berakhir 17 Agustus.

Dalam bantuan ini juga masing-masing kepala keluarga mendapat 10 kilogram beras premium.

"Masing-masing KK akan menerima 10 kilogram beras jenis premium," kata Kepala Dinas Sosial, Premi Lasari, Rabu (28/7).

Premi mengatakan, sedianya jumlah penerima manfaat bantuan sosial non tunai di Jakarta berjumlah 1.007.379 kepala keluarga (KK).

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X