Kantor Polisi Sektor (Polsek) Candipuro dibakar oleh sejumlah warga setempat pada Selasa (18/5/2021) malam.
Peristiwa itu terjadi ketika sejumlah warga berdatangan dan berdemo lantaran merasa polisi tidak bekerja menangani kasus kejahatan jalanan yang ada di daerah mereka.
Namun hal itu dibantah langsung oleh pihak Polda Lampung.
Kabid Humas Polda Lampung Komisaris Besar Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, tuduhan itu tidak berdasar.
Menurutnya, berdasarkan data dari kepolisian, sejak Januari 2021 hingga April 2021, jajaran Polsek Candipuro telah mengungkap sebanyak tujuh kasus pencurian kendaraan bermotor baik itu aksi pembegalan maupun pencurian dengan pemberatan.
Sementara itu, terkait aksi pembakaran tersebut, Pandra mengatakan pihaknya akan segera melakukan audit internal.
Pandra menuturkan Polsek Candipuro terdapat 19 personel yang melayani sebanyak 14 desa di kawasan tersebut.
"Selama ini personel Polsek Candipuro terus berupaya memberikan pelayanan yang maksimal, pelayanan prima kepada masyarakat setempat," ujarnya.
