Seorang pria di Baltimore, Amerika Serikat (AS) menjadi perbincangan setelah dirinya mengaku mengalami serangan jantung dan diduga mencuri ambulans untuk membawa dirinya ke rumah sakit.
Dilansir dari The Washington Post, Rabu (16/6/2021), Unit Medis Pemadam Kebakaran Kota Baltimore menanggapi panggilan untuk layanan di sebuah tempat tinggal di blok 900 kota di Seagull Avenue.
Ketika mereka berada di dalam lokasi, pria berusia 38 tahun itu melompat ke ambulans yang sedang berjalan dan langsung pergi mengemudikan ambulans.
Tak lama setelah pria itu pergi, pihak berwenang menghentikannya di dekat Rumah Sakit Pelabuhan MedStar. Berdasarkan keterangan polisi, petugas pengemudi tanpa insiden.
Baca juga: Pergi Berlibur, Tantangan Ekstrim Ini Jadi Salah Satu Rekomendasi Wisata Pemacu Adrenalin
Polisi mengatakan pria itu mengatakan kepada petugas bahwa dia mengalami serangan jantung dan mencuri ambulans untuk membawa dirinya ke rumah sakit.
Setelah berbicara dengannya, penyelidik menentukan bahwa pria itu mengalami "krisis medis." Tidak ada cedera atau kerusakan yang segera dilaporkan.
Sesuai laporan yang mengutip juru bicara polisi Detektif Chakia Fennoy, pria itu dibawa ke rumah sakit untuk evaluasi darurat. Namun, dia tidak memiliki rincian tentang kondisinya. Masih belum jelas apakah pria itu menghadapi dakwaan atas aksinya. Namun, hal yang dilakukannya cukup membingungkan publik.