Gunung Sinabung Kembali Erupsi, Tinggi Kolom Abu Tidak Teramati

- Senin, 18 Januari 2021 | 22:03 WIB
 Gunung Sinabung di Kabupaten Karo erupsi. (Foto: ANTARA)
Gunung Sinabung di Kabupaten Karo erupsi. (Foto: ANTARA)

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo, Natanail Perangin-angin menyatakan Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut), erupsi pada Senin sekitar pukul 20.10 WIB, namun tinggi kolom abu tidak teramati.

"Erupsi Gunung Sinabung itu terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 25 mm dan durasi lebih kurang tiga menit 26 detik," kata Natanail Seperti dilansir Antara di Medan, Senin (18/1/2021) malam.

Sebelumnya, Gunung Sinabung di Kabupaten Karo erupsi pada Minggu 17 Januari 2021 petang sekitar pukul 16.50 WIB, menyemburkan debu setinggi lebih kurang 500 meter. Erupsi Gunung Sinabung di atas puncak lebih kurang 2.960 meter di atas permukaan laut.

Erupsi Sinabung ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 44 mm dan durasi lebih kurang dua menit.

BACA JUGA: Gunung Sinabung Kembali Erupsi, Tinggi Kolom Abu Vulkanis Capai 1000 Meter 

Saat ini, kata Natanail, Gunung Sinabung berada pada status Level III (Siaga) dengan rekomendasi warga maupun petani agar tidak melakukan aktivitas di desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius 3 km dari puncak Gunung Sinabung.

Selanjutnya radius sektoral 5 km untuk sektor selatan-timur, dan 4 km untuk sektor timur-utara.

Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau memakai masker bila ke luar rumah untuk mengurangi dampak kesehatan dari abu vulkanik. Selain itu, mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak roboh.

Masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung juga diminta agar tetap waspada terhadap bahaya lahar, jelas Perangin-angin.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X