Aniaya Sopir Taksi, Habib Bahar Bersumpah Tidak akan Tunduk kepada Penguasa Zalim

- Kamis, 3 Juni 2021 | 18:21 WIB
Habib Bahar bin Smith (Antara)
Habib Bahar bin Smith (Antara)

Habib Bahar bin Smith membacakan pembelaan atau pledoi atas kasus penganiayaan yang dilakukannya kepada sopir taksi online, yaitu Andriansyah.

Bahar bersumpah bahwa selama masih bernyawa, maka dia akan melawan ketidakadilan dan kezaliman yang dilakukan oleh penguasa.

"Saya Bahar bin Ali bin Smith bersumpah demi Allah yang memegang nyawa saya, yang memegang jiwa saya, bahwasanya selama kedua mata saya masih melihat kemungkaran dan kemaksiatan dan melihat ketidakadilan baik ketidakadilan penguasa kepada rakyat, ketidakadilan penguasa kepada rakyat, ketidakadilan, kezaliman penguasa kepada bangsa, maka selama itu saya tidak akan pernah tunduk kepada kemungkaran tersebut," kata Habib Bahar, Kamis (3/6).

Bahar menegaskan dia tidak takut harus dipenjara bahkan jika harus dibunuh dengan racun saat bersuara menentang ketidakadilan. Menurut Bahar, kasusnya ditunggangi oleh oknum tertentu, tapi tidak memaparkannya secara detil.

"Sekalipun saya harus dipenjara atau terpincang atau diracun sekalipun saya harus dibunuh, demi Allah saya tidak akan pernah tunduk pada kezaliman, kemungkaran, dan ketidakadilan, terima kasih," ucap dia.

Bahar mengklaim penganiayaan itu dilakukan karena sopir taksi online tersebut diduga menggoda istrinya. Menurutnya, perbuatan tersebut sudah masuk dalam dosa besar sehingga harus ditentang berdasarkan agama.

"Maka, yang saya lakukan sekali lagi benar dalam agama, dan saya mengakui salah dalam pidana," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

X