Gerakan yang Tidak Terkontrol di Area Tubuh Ini Tanda Awal Peringatan Demensia

- Minggu, 4 Oktober 2020 | 12:03 WIB
Ilustrasi demensia (Pixabay/Gerd Altmann)
Ilustrasi demensia (Pixabay/Gerd Altmann)

Demensia adalah istilah umum untuk sekelompok gejala yang berhubungan dengan penurunan otak. Ada banyak bentuk demensia yang berbeda dan jenis tertentu yang dimilikinya akan menentukan jalannya penurunan.

Gejalanya sangat beragam, mencakup masalah perilaku, kognitif, dan bahasa. Salah satu bentuk yang menyebabkan memburuknya gejala fisik dan mental adalah penyakit Huntington (HD).

HD adalah kelainan otak progresif yang disebabkan oleh gen yang rusak. Dilansir dari Express, menurut Asosiasi Alzheimer (AA), penyakit ini menyebabkan perubahan di area pusat otak, yang memengaruhi gerakan, suasana hati, dan keterampilan berpikir.

Seperti yang dijelaskan AA gejala HD biasanya berkembang antara usia 30 dan 50, tetapi bisa muncul pada usia dua atau paling akhir 80 tahun.

“Ciri khas dari penyakit Huntington adalah gerakan yang tidak terkontrol dari lengan, kaki, kepala, wajah dan tubuh bagian atas,” ujar Health Body, dilansir dari Express.

Seperti yang dijelaskan oleh Huntington's Disease Association (HDA), jika orang dalam keluarga biologis kamu mengidap HD (yaitu, keluarga yang secara genetik berhubungan dengan kamu), kamu mungkin berisiko terkena penyakit tersebut.

"Setiap anak yang dikandung secara alami dari orang tua yang membawa gen Huntington memiliki peluang 50 persen untuk mewarisinya," jelas HDA.

Saat ini tidak ada obat untuk penyakit Huntington dan tidak ada cara untuk memperlambat atau menghentikan perubahan otak. Namun perawatan dan dukungan dapat membantu mengurangi beberapa masalah yang disebabkan oleh kondisi tersebut.

Semetara menurut National Health Service (NHS), obat-obatan dapat membantu mengurangi beberapa masalah yang disebabkan oleh HD, tetapi tidak menghentikan atau memperlambat kondisi tersebut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

10 Dampak Negatif Polusi Udara Terhadap Kesehatan

Selasa, 26 Maret 2024 | 06:20 WIB
X