Pengunjung Pantai Ini Berhasil Temukan Ikan Bulan yang Terdampar!

- Kamis, 22 Juli 2021 | 13:50 WIB
Ikan bulan atau opah. (photo/TiffanyBoothe/SeasideAquarium)
Ikan bulan atau opah. (photo/TiffanyBoothe/SeasideAquarium)

Pengunjung pantai di Oregon baru-baru ini sangatlah terpesona oleh sisa-sisa ikan eksotis seberat 100 pon atau 45 kilogram yang mempesona setelah terdampar ratusan mil dari habitat normal. Ikan dengan panjang 3,5 kaki ini yang juga dikenal ikan bulan, ditemukan di pantai Sunset Beach di Oregon Utara pada pukul 8 pagi waktu setempat pada tanggal 14 Juli. 

Makhluk berwarna-warni ini memiliki campuran warna keperakan dan kemerahan cerah, dengan sisik oranye yang melingkar semua tubuh yang rata, dan dilengkapi titik-titik putih sesekali dan mata emas yang berkilauan. Usai menerima foto ikan yang terdampar dari seorang pejalan kaki, staf dari Akuarium Tepi Laut terdekat pun menemukan sisa-sisanya. 

Pengunjung di akuarium kemudian disuguhi pemandangan akan spesimen langka dari dekat dan pribadi. Melihat hal itu, Asisten Manajer di Seaside Aquarium memberikan komentarnya. 

"[Ikan] berada dalam kondisi bagus, artinya berada di dekat pantai ketika mati," ungkap Tiffany Boothe, asisten manajer di Seaside Aquarium, kepada The Washington Post.

Sekadar informasi, Opah sendiri adalah ikan pelagis, yang berarti mereka hidup di laut terbuka, tetapi pada umumnya ikan ini ditemukan pada lepas pantai California di sekitar Hawaii, menurut Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional (NOAA). Tetapi, sangat jarang untuk menemukan satu ini jauh di utara. 

 "Saya tidak mengharapkan opah sebesar itu biasanya lepas dari Oregon," ungkap Heidi Dewar, seorang ahli biologi penelitian dengan NOAA Fisheries yang tidak terlibat dalam pemulihan, kepada Post.

"Kami melihat beberapa organisme laut bergerak ke utara saat suhu laut meningkat," lanjutnya. 

Pada 2015 sendiri, terdapat sebuah penelitian yang dipimpin NOAA menemukan bahwa opah adalah satu-satunya ikan dengan darah panas yang hidup untuk saat ini. Tidak seperti dengan ikan ektotermik lainnya, opah sendiri bersifat endotermik dan dapat mengontrol suhu tubuhnya agar tetap hangat. Sedikit lagi yang diketahui mengenai biologis mereka, meski ilmuwan berpikir opah dapat tumbuh hingga lebih dari 1,8 m dengan berat mencapai 272 kg.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Fakta dan Mitos Tahun Kabisat yang Kamu Harus Tau

Rabu, 28 Februari 2024 | 12:25 WIB
X