Para konstestan Miss Universe diketahui menjalani sejumlah kegiatan selama masa karantina.
Selama itu pula, mereka bersaing mengumpulkan poin demi peringkat yang lebih tinggi.
Ada salah satu kegiatan kontestan Miss Universe yang cukup menarik perhatian, yakni sesi pemotretan tanpa make up yang sudah menjadi tradisi sejak 2016.
Dilansir Insider, seorang fotografer bernama Benjamin Askinas mengatakan seluruh kontestan tergabung secara acak dalam sebuah grup dan mereka tidak boleh menggunakan produk make up apapun di wajahnya.
Kebanyakan para kontestan ajang pemilihan ratu kecantikan itu merasa gugup di awal.
Menurutnya, pemotretan itu benar-benar menguji kepercayan diri dan melatih para kontestan Miss Universe.
Para gadis di luar sana mungkin memandang Miss Universe sebagai sosok wanita yang sempurna tanpa cela.
Namun di balik lapisan make up yang sering dikenakan, Miss Universe juga tak luput dari jerawat, noda hitam, bahkan kerutan di wajah mereka.
Tradisi ini diharapkan bisa menginspirasi banyak perempuan untuk lebih percaya diri tampil natural tanpa riasan wajah.
"Banyak dari para perempuan ini memiliki penggemar dan merasa terbiasa dengan banyak kritik di media sosial. Dengan konsep ini, mereka mengerti bahwa ini benar-benar tentang kepercayaan diri," ungkap sang fotografer.
