Di musim pandemi, permintaan masker meningkat secara drastis. Bahkan, pada awal masa pandemi virus corona, harga masker di pasaran menempati urutan harga tertinggi. Namun, seiring berjalannya waktu, badan kesehatan dunia (WHO) menyarankan pada masyarakat untuk menggunakan masker kain sebagai alat pelindung diri.
Tak berhenti sampai di situ, deretan peggiat fashion terus berinovasi untuk menciptakan masker dengan desain yang menarik. Mulai dari penggunaan bahan katun, brokat, tenun, batik serta dilengkapi dengan ragam aksesori.
Belakangan ini, muncul sebuah desain masker unik yang terbuat dari kulit terong. Masker ini merupakan hasil rancangan seorang koki asal Yordania bernama Omar Sartawi.
Melalui laman Instagramnya, Omar menjelaskan proses pembuatan kulit terong hingga menjadi item fashion yang tengah digandrungi.
Untuk menjadikan material yang berkualitas, kulit terong dilumuri garam terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk mengubah tekstur terong yang lembut menjadi lebih keras mirip kulit binatang.
Setelah itu, ia menjahit kulit terong dengan pola yang sudah dibuat. Demi menjaga kualitas material kulit terong, Omar menjahit dengan teknis khusus yakni melapisi kulit terong agar memberikan kenyamanan saat dipakai.
Teksturnya yang ringan dan permukaannya yang tipis membuat pemakai masker terong tidak akan mengalami kesulitan bernapas.
"Jordan Fashion Week, masker edisi terbatas hadir lagi," tulis Omar Sartawi dalam akun Instagramnya, Jumat (26/6/2020).
Untuk menyempurnakan tampilan masker terong buatannya, koki ternama ini lantas bekerja sama dengan desainer Princess Nejla Asem dan Salam Dajani.
