Libur natal dan tahun baru sudah di depan mata, namun kenaikan kasus COVID-19 di Indonesia semakin mengkhawatirkan.
Bahkan menurut data Kementerian Kesehatan RI, dalam beberapa minggu terakhir, sebanyak 50 persen dari angka kematian COVID-19 terjadi di kelompok lansia.
Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Alergi Imunologi Indonesia (Peralmuni) Prof dr Iris Rengganis, SpPD, K-AI, FINASIM mengingatkan, jelang libur natal dan tahun baru, lansia menjadi kelompok tinggi risiko terinfeksi COVID-19.
Baca juga: Lansia Baru Sembuh COVID-19, Kapan Bisa Terima Vaksin Booster Kedua?
Berikut beberapa tips perlindungan terhindar dari COVID-19 bagi kelompok rentan, terutama lansia:
1. Vaksin Lengkap dan Booster
Menurut Prof Iris, bagi kelompok rentan dan lansia, pemberian vaksin merupakan sebuah keharusan. Sebab, vaksinasi memberikan antibodi tambahan ketika tubuh mengalami gangguan imun.
"Untuk lansia, vaksinasi itu harus itu sudah ketetapan dari pemerintah dan harus kita ikuti. Bagi yang bisa divaksinasi segera vaksinasi, bagi yang belum bisa, boleh ditunda," kata Prof Iris dalam konferensi pers Pentingnya Perlindungan Khusus Pada Kelompok Rentan di Era Pandemi COVID-19, Kamis (24/11/2022).
2. Jaga Pola Hidup
Selain menerima vaksinasi COVID-19 lengkap dan booster, dalam menjaga kesehatan di masa pandemi, para lansia juga dianjurkan untuk tetap menjalani pola hidup sehat.
Baca juga: Update! Kasus Harian COVID-19 Hari Ini Bertambah 7.221, Meninggal 51
"Makan makanan yang bergizi, tidur yang cukup yakni 7 hingga 8 jam sehari, kemudian minum air putih yang cukup yakni 8 gelas per hari atau 2 liter per hari," tambahnya.
3. Konsumsi Vitamin dan Mineral
Bagi keluarga yang memiliki lansia di rumah, Prof Iris mengimbau, meski sudah menerima vaksinasi lengkap dan menjaga pola hidup sehat, tetap harus terpenuhi seluruh kebutuhan vitamin dan mineral.
"Dari vitamin A, B, C, D, dan E, tetap harus diberikan, terutama vitamin D yang menjadi primadona untuk sehari-hari," pungkasnya.
