Kasih Sayang Suami Kunci Kesehatan Mental Seorang Ibu Agar Tak Depresi hingga Bunuh Anak

- Selasa, 22 Maret 2022 | 19:32 WIB
Ilustrasi pasangan suami istri. (Freepik)
Ilustrasi pasangan suami istri. (Freepik)

Seorang ibu di Tonjong, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, berinisial KU (35 tahun) diamankan oleh pihak kepolisian, diduga karena menggorok tiga anaknya pada Minggu (20/3/2022).

Satu dari tiga anaknya tersebut meninggal dunia, sementara dua lainnya dirawat di rumah sakit.

Sejauh ini, diduga kuat bahwa KU melakukan tindakan itu karena mengalami gangguan kesehatan mental. Ia diduga depresi akut. Dugaan tersebut tampak pada penuturannya saat berada di dalam sel tahanan. Ia berbicara seperti orang yang sedang meracau.

"Saya pengen disayang, sama suami. Tapi suami saya sering nganggur. Saya gak sanggup kalau kontraknya habis nganggur lagi," katanya, seraya meminta air hangat kepada petugas sel tahanan.

"Saya cuman mau tobat sebelum saya mati. Saya cuman mau menyelamatkan anak-anak. Dibuat mati aja, gak perlu merasain sedih. Mati biar gak sakit kayak saya dari kecil, gak ada yang tahu saya memendam puluhan tahun," katanya lagi.

Kasih Sayang Suami

Dari penuturannya tersebut, diduga kuat bahwa selama ini KU tidak mendapatkan kasih sayang yang cukup dari suaminya.

Selain itu, diduga juga bahwa faktor ekonomi melatari tindakannya tersebut. Dalam kalimat-kalimat yang ia ucapkan, terdapat frasa seperti "pengen disayang suami", "suami saya sering nganggur", "biar gak sakit kayak saya dari kecil".

Tips Dampingi Pasangan dengan Gangguan Jiwa

Dikutip dari alodokter, berikut beberapa tips untuk mendampingi pasangan yang mengalami gangguan jiwa.

1. Edukasi diri

Gangguan mental bisa membuat penderitanya menjadi sensitif, mudah marah, sedih, emosional, tidak berenergi, atau merasa tak berdaya untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

Karenanya, kamu perlu mencari informasi dan mengedukasi diri kamu dengan baik terkait gangguan mental yang diderita oleh pasangan. Kamu bisa memperoleh informasi tersebut dari dokter atau psikolog yang menanganinya.

Berbekal edukasi tersebut, kamu bisa menjadi lebih memahami apa yang dirasakan pasangan dan bisa mendampinginya terutama ketika ia menunjukkan gejala penyakit mentalnya.

2. Ungkapkan cinta dan kasih sayang

Orang yang mengalami gangguan jiwa mungkin akan merasa tidak percaya diri, malu, dan enggan bertemu atau berinteraksi dengan orang lain karena gangguan mental yang dideritanya.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X