Begini Cara Kerja Remdesivir Pada Pasien COVID-19

- Selasa, 5 Mei 2020 | 11:00 WIB
Remdesivir. (europeanpharmaceuticalreview)
Remdesivir. (europeanpharmaceuticalreview)

Obat antivirus Remdesivir pada awalnya diciptakan untuk mengobati hepatitis dan virus pernapasan umum. Namun, belakangan ini remdesivir digunakan untuk pasien COVID-19.

Dr. Mark Denison, peneliti dari Vanderbilt University mengatakan, remdesivir bisa menyelinap melewati sistem kuat virus untuk melindungi RNA, bahan genetik mereka.

Remdesivir juga disebut bisa membuat rantai RNA virus yang tumbuh, berakhir sebelum waktunya, lalu membunuhnya. Selain itu, remdesivir juga bisa membunuh virus pada hewan yang terinfeksi.

-
Teknisi lab menyusun botol berisi obat virus corona (COVID-19) pengembangan remdesivir di Gilead Sciences, La Verne, California, AS (18/3/2020). (GILEAD SCIENCES via REUTERS)

Namun, remdesivir ternyata tidak bisa menangani hepatitis dan Ebola di Afrika. Hingga akhirnya, obat itu pun tidak disetujui untuk digunakan.

Namun, remdesivir belakangan ini justru dijadikan obat untuk pasien COVID-19 karena dianggap aman untuk manusia. Akan tetapi, tidak semua orang yakin bahwa obat tersebut ampuh 100%.

-
Botol-botol obat remdesivir di Gilead Sciences di La Verne. (REUTERS)

Berdasarkan sebuah studi, remdesivir tidak berpengaruh untuk orang yang mengalami sakit parah. Obat produksi Gilead Sciences Inc itu kini telah diproduksi 1,5 juta botol, cukup untuk sekitar 150.000 pasien.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Terkini

10 Dampak Negatif Polusi Udara Terhadap Kesehatan

Selasa, 26 Maret 2024 | 06:20 WIB
X